Banjarmasin (ANTARA) - Dewan Kerajinan Nasional Daerah Provinsi Kalimantan Selatan (Dekranasda Kalsel) berupaya memajukan kerajinan Industri Kecil Menengah (IKM) yang memiliki nilai ekonomi untuk membuka peluang usaha.
Dekranasda Kalsel pun mengikutsertakan pelaku IKM pada pameran Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) ke-15 Komisi Informasi (KI) se-Indonesia.
Baca juga: Ketua Dekranasda HST ajak pengusaha ikut membina IKM lokal
"Kami menyiapkan stan pameran untuk IKM yang terlibat, antara lain Diyang Kinjut dari Banjarbaru dengan produk Sasirangan dan batu permata dari Kabupaten Banjar, yang bisa dijadikan suvenir dari harga bervariasi mulai Rp25 ribu hingga Rp2 juta," ucap Ketua Bidang Pembinaan Promosi dan Pemasaran Dekranasda Provinsi Kalsel Hasbullah di Banjarmasin, Rabu.
Hasbullah mengatakan stan pameran produk IKM banyak dikunjungi dan mayoritas pengunjung yang mampir ke stan tertarik pada kain Sasirangan.
Dijelaskan dia, kerajinan IKM yang diikutsertakan pada pameran tersebut melalui seleksi agar banyak diminati pengunjung saat mempromosikan produk.
Baca juga: Dekranasda se Kalsel ramaikan ekspo di Tanah Bumbu
Diketahui, Dinas Perindustrian Kalsel mendukung penuh para pelaku IKM untuk memasarkan produk agar diminati di pasaran domestik maupun ekspor.
"Dengan mengikutsertakan pelaku IKM dalam pameran ini nantinya dapat mengembangkan produknya dan memperluas jaringan pasar," tuturnya mewakili Ketua Dekranasda Provinsi Kalsel Raudatul Jannah.
Rakornas ke-15 Komisi Informasi se-Indonesia dilaksanakan selama tiga hari dari 10-13 Juni 2024 di Banjarmdilaksanakan.
Baca juga: Dekranasda HST bina IKM anyaman purun di Desa Walatung
Dekranasda Kalsel promosikan kerajinan IKM bernilai ekonomi
Rabu, 12 Juni 2024 21:44 WIB
Peserta Industri Kecil Menengah (IKM) mempromosikan produk Batik Sasirangan khas Banjar Kalimantan Selatan dan batu permata di Banjarmasin, Rabu (12/6/2024). (ANTARA/HO-MC Kalsel)
