"Kami mendorong pemkot untuk memberikan bonus bagi atlet peraih medali sebagai penyemangat bagi mereka saat bertanding sekaligus penghargaan atas keberhasilan," ujar Fadliansyah di Banjarbaru, Senin.
Menurut Fadliansyah, atlet yang berhasil meraih medali sehingga mengharumkan nama daerah patut diberikan penghargaan agar mereka memiliki keterikatan kepada Pemkot karena merasa dihargai.
Di sisi lain, penghargaan juga menjadi sesuatu yang dibutuhkan di dunia olahraga untuk memberi motivasi dan penyemangat bagi atlet agar mereka lebih semangat saat tampil di arena pertandingan.
"Setiap atlet tentunya berupaya meraih hasil terbaik dan mereka harus disemangati. Salah satunya melalui pemberian bonus apabila menjadi juara pada cabang olahraga yang diikuti," ungkapnya.
Dikatakan, Pemkot Banjarbaru bisa mengalokasikan anggaran untuk bonus atlet yang disalurkan sesuai aturan dan ketentuan yang berlaku termasuk besarannya disesuaikan kemampuan keuangan daerah.
"Kami minta alokasi anggaran untuk bonus atlet disiapkan Pemkot agar atlet semakin semangat bertanding dan mampu meraih prestasi terbaik sehingga mengharumkan nama daerah," kata dia.
Ditambahkan, pihaknya sangat mengapresiasi niat baik Wali Kota Muhammad Aditya Mufti Ariffin yang siap memberikan bonus bagi atlet peraih medali melalui dana pribadi bukan dana dari Pemkot.
Sebelumnya, Wali Kota Banjarbaru Muhammad Aditya Mufti Ariffin menyiapkan bonus dari kantong pribadi untuk atlet Pekan Olahraga Pelajar Daerah (Popda) yang berhasil menjadi juara pada cabang olahraga.
"Bagi atlet Popda yang menjadi juara di setiap cabang, saya siapkan bonus dari kantong pribadi bukan dari pemerintah kota," ujar Aditya di sela pelepasan atlet Popda di Aula Gawi Sabarataan Banjarbaru, Jumat.
Menurut Aditya, pihaknya berharap kontingen Popda Banjarbaru mampu meraih prestasi terbaik di ajang olahraga pelajar itu dengan target berada di posisi dua dari atlet Popda yang diikuti 13 kabupaten dan kota.
Aditya meminta, seluruh atlet pelajar mempersiapkan diri sebaik-baiknya menghadapi pertandingan pada Popda yang digelar di Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS) tanggal 13-19 Mei 2024.
"Target kami, kontingen atlet Popda Banjarbaru meraih juara umum atau minimal juara dua sehingga naik dua tingkat dibandingkan peringkat pada Popda tahun lalu yang menduduki peringkat empat," ungkapnya.
Kepala Dinas Kepemudaan Olahraga Kebudayaan dan Pariwisata Kota Banjarbaru Ahmad Yani Makkie mengatakan, kontingen Popda Banjarbaru diperkuat 109 atlet yang mengikuti delapan cabang olahraga.
"Rinciannya, cabor sepak bola diikuti sebanyak 18 atlet, pencak silat 16 atlet, voli putra-putri 24 atlet, bulu tangkis 7 atlet, basket 24 atlet, sepak takraw 5 atlet, tenis lapangan 6 atlet, dan tinju diikuti 18 atlet," kata Yani.