Banjarbaru (ANTARA) - Wali Kota Banjarbaru, Kalimantan Selatan Muhammad Aditya Mufti Ariffin menarik undian berhadiah umroh bagi dua wajib pajak yang beruntung setelah mengikuti undian PBB-P2 khusus pajak restoran.
"Alhamdulillah, dua wajib pajak yang beruntung mendapatkan hadiah diberangkatkan umroh," ujar Aditya usai menarik undian PBB-P2 dan penyerahan penghargaan pajak daerah di Banjarbaru, Kamis.
Uniknya, pemenang hadiah umroh dihubungi langsung Wali Kota Banjarbaru melalui panggilan telepon video setelah ribuan kupon undian diambil dari kotak yang disediakan penyelenggara undian Badan Pengelolaan Pajak Dan Retribusi Daerah (BP2RD) Banjarbaru..
Dua pemenang undian, yakni Rofii dan Rusdianto terlihat senang dan merasa tidak percaya saat dihubungi Wali Kota Banjarbaru melalui panggilan telepon video sekaligus menyampaikan sebagai pemenang undian tersebut.
"Alhamdulillah, terima kasih," ucap Rofii warga Cempaka saat suaranya terdengar melalui sambungan telepon video dengan Wali Kota Aditya setelah empat kali sempat menolak panggilan telepon dari salah satu panitia.
Aditya menuturkan hadiah umroh gratis itu diberikan kepada warga yang makan dan minum di warung maupun rumah makan yang bekerja sama dengan Badan Pengelolaan Pajak dan Retribusi Daerah (BP2RD) Banjarbaru.
"Tujuannya untuk meningkatkan dan mendorong kesadaran masyarakat membayar pajak sekaligus sebagai bentuk apresiasi kepada wajib pajak," ucap Kepala BP2RD Kemas Ahmad Rudi Indrajaya.
Dikatakan Rudi, undian berhadiah bagi masyarakat yang makan dan minum di warung maupun restoran akan dilanjutkan tahun depan dan diharapkan kesadaran masyarakat membayar lebih meningkat.
"Kami berharap, kesadaran bayar pajak masyarakat meningkat dan undian berhadiah umroh menjadi pemacu semangat mereka bayar pajak yang berdampak peningkatan penerimaan daerah," katanya.
Selain menyediakan dua hadiah umroh yang berasal dari dana CSR PT AM Intan Banjar, penyelenggara juga mengundi lima unit sepeda motor dari dana APBD 2023, 25 sepeda listrik dan lima sepeda gunung.