"Untuk produksi tinta dikerjakan PT Kudo Indonesia Jaya," kata Ketua KPU Kalsel Andi Tenri Sompa di Banjarmasin, Jumat.
Baca juga: Kapolresta Banjarmasin perintahkan optimalisasi pengamanan logistik pemilu
Tenri bersama anggota KPU Kalsel lainnya Riza Anshari dan Sekretaris KPU Haslinda telah meninjau secara langsung proses produksi tinta sebagai penanda warga telah menggunakan hak suara pada pemilu itu.
Dia mengaku memverifikasi terhadap spesifikasi logistik pemilu berdasarkan ketentuan regulasi yang ada.
Bahkan Ketua Bawaslu Kalsel Aries Mardiono turut mendampingi ketika peninjauan oleh tim KPU guna melaksanakan pengawasan melekat sehingga tidak ada ketentuan yang dilanggar.
Baca juga: Pemda di Kalsel diharapkan punya persepsi sama soal anggaran Pilkada
Selain tinta, KPU Kalsel juga tengah menyiapkan produksi 1.307.861 segel yang dilakukan oleh Perum Percetakan Negara di Jakarta.
Tenri menyebut tinta maupun segel disiapkan untuk memenuhi kebutuhan 13.584 tempat pemungutan suara (TPS) di Kalsel.
"Setelah semuanya selesai diproduksi, logistik pemilu ini segera dikirim ke Banjarmasin dan selanjutnya didistribusikan ke 13 kabupaten dan kota," ucap Tenri.
Sebelumnya, KPU Kalsel telah mendistribusikan sebanyak 54.336 bilik suara untuk Pemilu 2024 ke wilayah kabupaten dan kota di provinsi itu setelah tujuh kontainer yang membawa logistik pemilu tiba di Pelabuhan Trisakti Banjarmasin pada Senin (16/10).
Baca juga: Berita kriminal, hukum dan politik kemarin, DPRD Kalsel ingin pastikan KPU tak bermasalah hingga peredaran uang palsu
