Tanjung (ANTARA) - Sebanyak 36 santri dari pondok pesantren di Kecamatan Tanta dan Murung Pudak, Kalimantan Selatan mengikuti Asesmen Nasional Berbasis Komputer (ANBK) yang dilaksanakan Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat Amal Saleh.
Salah satu guru PKBM Amal Saleh Ika Rahmawaty mengatakan para santri dari Ponpes Bahaul Iman Kecamatan Murung Pudak dan
Ponpes Raudhatul Talibin Kecamatan Tanta mengikuti ANBK untuk jenjang paket B.
"Tahun ini ada 43 peserta ANBK jenjang paket B masing-masing 36 siswa dari santri dan 7 orang dari PKBM Amal Saleh," jelas Ika di Tabalong, Senin.
Pelaksanaan ANBK paket B selama dua hari 18 dan 19 September 2023 mencakup survei karakter, survei lingkungan belajar
dan asesmen kompetensi minimum untuk mengukur literasi membaca dan literasi matematika para siswa.
Ika menambahkan untuk kegiatan belajar paket B bagi santri Ponpes dilaksanakan tiap satu minggu sekali yakni Jumat sejak pukul 14.00 sampai 16.00 Wita melibatkan 11 guru dari PKBM Amal Saleh Murung Pudak.
"Kegiatan pembelajaran langsung di pondok pesantren jadi kami yang jemput bola ke sana," jelas Ika.
Selama mengikuti pembelajaran paket B para santri mendapatkan fasilitas buku, alat tulis dan modul pelajaran secara gratis
Satu santri peserta ANBK paket asal Ponpes Bahaul Iman Kecamatan Murung Pudak Muhammad Yendra mengatakan mengikuti pembelajaran paket B sejak 2021 untuk bisa mendapatkan ijasah pendidikan formal tingkat SMP.
ANBK sendiri program evaluasi yang diselenggarakan Kemdikbud untuk meningkatkan mutu pendidikan dengan memotret input, proses dan output pembelajaran di seluruh satuan pendidikan.