Mengenal PAUD Berkarakter lewat observasi peserta didik
Oleh Herlina Lasmianti Kamis, 14 September 2023 14:36 WIB
semoga bisa memotivasi perusahaan lain
Citra juga menyebutkan peserta pelatihan program Adaro PAUD Berkarakter tahap II ini diikuti 80 tenaga pendidik dari wilayah binaan Adaro di Provinsi Kalsel, Kalteng hingga Sumatera Selatan.
Selain TK Negeri Nusa Indah Kecamatan Jaro, peserta pelatihan juga mengobservasi ke PAUD binaan Adaro di Kabupaten Tabalong.
Di antaranya TK Mayang Maurai Kecamatan Muara Uya, TK Kartika Habau Kecamatan Banua Lawas, TK Satu Atap Kasiau Kecamatan Murung Pudak, TK Harapan Masa Habau Kecamatan Banua Lawas dan TK Antasari Sei Buluh Kecamatan Kelua.
Yuli Minarni dari Dinas Pendidikan Kabupaten Lahat Provinsi Sumatera Selatan yang turut hadir dalam kegiatan observasi ini menyampaikan apresiasi dan rasa bangga atas kepedulian Adaro dalam pembentukan karakter anak sejak dini.
"Program ini sangat luar biasa, semoga bisa memotivasi perusahaan lain untuk melaksanakan program PAUD Berkarakter ini," ungkap Minarni.
Tambah Wawasan
Salah satu peserta pelatihan dari Kabupaten Lahat Dis Wilianah mengaku banyak mendapatkan wawasan dengan melihat langsung penerapan pendidikan anak berkarakter di TK Negeri Nusa Indah Jaro ini.
"Implementasi pendidikan anak berkarakter di sini memang cukup bagus dan nantinya akan kami terapkan di Kabupaten Lahat," jelas Wilianah kepala sekolah TK Serelo Desa Merapi Kabupaten Lahat.
Usai melakukan observasi mereka juga berdialog langsung dengan para guru di TK Nusa Indah sekaligus tukar informasi serta memberi masukan terkait pelaksanaan program Adaro PAUD Berkarakter.
Baca juga: PAUD Olive Rumah Kreatif mengunjungi Perpustakaan YABN
Baca juga: PAUD Olive Rumah Kreatif mengunjungi Perpustakaan YABN
Selaku kepala TK Negeri Nusa Indah Jaro Khairunnisa mengatakan sebagai PAUD inti mereka kini membina 12 lembaga untuk program pendidikan anak berkarakter.
"Sekolah kami masih sangat sederhana, Alhamdulillah sudah menjadi salah satu PAUD inti binaan Adaro yang bisa membina 12 lembaga lainnya," ucap Khairunnisa.