Kotabaru (ANTARA) - PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk (Indocement) kembali meraih anugerah dalam Bisnis Indonesia Corporate Social Responsibility Awards (BISRA) 2023. Pada tahun ini Indocement menerima penghargaan Platinum Champion in Corporate Social Responsibility Program, untuk kategori Environmental Element.
Corporate Secretary Indocement Dani Handajani, mengucapkan selamat kepada seluruh pemenang BISRA 2023, semoga penghargaan ini bisa menjadi contoh yang baik untuk perusahaan-perusahaan di seluruh Indonesia.
"Selain itu penghargaan ini merupakan bukti nyata terhadap komitmen Indocement melakukan mitigasi perubahan iklim melalui mengurangi penggunaan batu bara dalam proses produksi dan menggunakan bahan bakar yang ramah lingkungan," katanya melalui siaran pers Selasa.
Dikatakan, BISRA 2023 diselenggarakan atas kerja sama antara Harian Bisnis Indonesia dengan Habitat for Humanity Indonesia.
Penganugerahan BISRA 2023 dilaksanakan pada Selasa, 15 Agustus 2023, di Ballroom Aryaduta Hotel, Jakarta.
Sementara itu, penghargaan diterima langsung oleh Corporate Secretary Indocement, Dani Handajani. BISRA 2023 mengangkat tema Corporate Social Responsibility Toward Climate Changes Mitigation, pada tahun ini Indocement mengangkat makalah berjudul Energizing for a Greener Future.
Makalah ini menjelaskan upaya Indocement dalam melakukan mitigasi terhadap perubahan iklim, salah satunya adalah dengan menggunakan bahan bakar alternatif seperti sekam padi, oil sludge, sampah perkotaan, ban bekas, serbuk gergaji, bekas kemasan dan refused derived fuel (RDF).
Indocement juga berinvestasi dengan membangun fasilitas RDF seperti feeding facility, shredder dan mixing facility dan investasi terbaru adalah hot-disc facility, nilai investasi Indocement yang berhubungan dengan keberlanjutan telah mencapai lebih dari Rp1 triliun dalam 5–6 tahun terakhir ini.
Langkah-langkah berkelanjutan tersebut merupakan bukti upaya Indocement untuk terus meningkatkan kapasitas dan kemampuannya dalam menggunakan bahan bakar alternatif,
Hal ini sejalan dengan target dari Indocement untuk menggunakan bahan bakar alternatif lebih dari 40% dari total penggunaan bahan bakar.
Indocement juga menjalankan program lain seperti program #Trashback untuk mengumpulkan kembali kantong semen bekas dari konsumen sehingga bisa didaur ulang, program Sedekah Sampah untuk mendorong gaya hidup ramah lingkungan untuk karyawan serta program SS45 bagi masyarakat desa mitra untuk mendaur ulang sampah rumah tangga.
Sementara itu, Indocement adalah salah satu produsen semen terbesar di Indonesia yang memproduksi Semen Tiga Roda dan Semen Rajawali.
Saat ini Indocement dan entitas anaknya bergerak dalam beberapa bidang usaha yang meliputi pabrikasi dan penjualan semen (sebagai usaha inti) dan beton siap-pakai, serta tambang agregat dan trass, dengan jumlah karyawan sekitar 3.400 orang.
Indocement mempunyai 13 pabrik dengan total kapasitas produksi tahunan sebesar 25,5 juta ton semen.
Sepuluh pabrik berlokasi di Kompleks Pabrik Citeureup, Bogor, Jawa Barat; dua pabrik di Kompleks Pabrik Cirebon, Cirebon, Jawa Barat; dan satu pabrik di Kompleks Pabrik Tarjun, Kotabaru, Kalimantan Selatan. Pada 2022, Indocement telah menandatangani Perjanjian Sewa Pakai Aset dengan PT Semen Bosowa Maros dan PT Bosowa Corporindo. Heidelberg Materials telah menjadi pemegang saham mayoritas Indocement sejak 2001.