• Top News
  • Terkini
  • Rilis Pers
Antaranews.com
Tentang Kami
Antara News kalsel
Kamis, 26 Juni 2025
Antara News kalsel
Antara News kalsel
  • Home
  • Nusantara
      • antaranews.com
      • Aceh/NAD
      • Bali
      • Bangka/Belitung
      • Banten
      • Bengkulu
      • Gorontalo
      • Jambi
      • Jawa Barat
      • Jawa Tengah
      • Jawa Timur
      • Kalimantan Barat
      • Kalimantan Selatan
      • Kalimantan Tengah
      • Kalimantan Timur
      • Kalimantan Utara
      • Kepulauan Riau
      • Kuala Lumpur
      • Lampung
      • Maluku
      • Megapolitan
      • NTB
      • NTT
      • Papua
      • Papua Barat
      • Riau
      • Sulawesi Selatan
      • Sulawesi Tengah
      • Sulawesi Tenggara
      • Sulawesi Utara
      • Sumatera Barat
      • Sumatera Selatan
      • Sumatera Utara
      • Yogyakarta
  • Pariwisata & Lingkungan Hidup
    • Kalsel tanam 1.000 bibit bintaro untuk reboisasi hutan di pusat perkantoran

      Kalsel tanam 1.000 bibit bintaro untuk reboisasi hutan di pusat perkantoran

      Jumat, 13 Juni 2025 22:01

      Dispar Kalsel bantu kemudahan izin bagi pelaku usaha pariwisata

      Dispar Kalsel bantu kemudahan izin bagi pelaku usaha pariwisata

      Rabu, 11 Juni 2025 22:58

      Kalsel siapkan lahan mangrove sambut Menteri LH terkait program PSN

      Kalsel siapkan lahan mangrove sambut Menteri LH terkait program PSN

      Rabu, 28 Mei 2025 22:28

      Menjaga budaya sungai di Lok Baintan

      Menjaga budaya sungai di Lok Baintan

      Rabu, 28 Mei 2025 13:36

      Dispar Kalsel tekankan pariwisata dan ekraf berbasis masyarakat

      Dispar Kalsel tekankan pariwisata dan ekraf berbasis masyarakat

      Kamis, 22 Mei 2025 11:34

  • Nasional
    • Akademisi: RUU KUHAP berpotensi jadi instrumen represi APH

      Akademisi: RUU KUHAP berpotensi jadi instrumen represi APH

      Rabu, 25 Juni 2025 20:32

      Komandan senior Iran gugur, usai gencatan senjata dengan Israel

      Komandan senior Iran gugur, usai gencatan senjata dengan Israel

      Rabu, 25 Juni 2025 14:41

      Pendaki Brazil yang jatuh di Gunung Rinjani ditemukan meninggal

      Pendaki Brazil yang jatuh di Gunung Rinjani ditemukan meninggal

      Rabu, 25 Juni 2025 14:23

      Rupiah hari ini menguat jadi Rp16.256 per dolar AS

      Rupiah hari ini menguat jadi Rp16.256 per dolar AS

      Rabu, 25 Juni 2025 13:47

      Harga emas Antam stabil Rp1,932 juta/gram

      Harga emas Antam stabil Rp1,932 juta/gram

      Rabu, 25 Juni 2025 13:31

  • Seputar Kalsel
    • Pemprov Kalsel
    • Kotabaru
    • DPRD Kotabaru
    • Tanah Bumbu
    • Hulu Sungai Utara
    • Hulu Sungai Selatan
    • Hulu Sungai Tengah
    • Balangan
    • Tanah Laut
    • Yayasan Amanah Bangun Negeri
    • Banjarbaru
    • DPRD Kalsel
    • Tapin
    • Barito Kuala
    • DPRD Balangan
    • Banjar
    • Banjarmasin
    • Tabalong
    • Umum
    • Olahraga
      • Ketua Askab PSSI Tanah Bumbu soroti persoalan sepak bola di Banua

        Ketua Askab PSSI Tanah Bumbu soroti persoalan sepak bola di Banua

        Rabu, 25 Juni 2025 14:22

        AVC Nations Cup 2025 - Indonesia peringkat keenam, dihajar Australia 0-3

        AVC Nations Cup 2025 - Indonesia peringkat keenam, dihajar Australia 0-3

        Senin, 23 Juni 2025 21:03

        Kakang Rudianto berambisi tembus skuad inti Timnas U-23

        Kakang Rudianto berambisi tembus skuad inti Timnas U-23

        Senin, 23 Juni 2025 20:10

        AVC Nations Cup  -  Indonesia menang dramatis 3-2 atas Vietnam

        AVC Nations Cup - Indonesia menang dramatis 3-2 atas Vietnam

        Senin, 23 Juni 2025 5:39

        Adi Satryo ungkap alasan gabung Arema FC

        Adi Satryo ungkap alasan gabung Arema FC

        Minggu, 22 Juni 2025 23:37

    • Pendidikan
        • Berita ULM
        • POLIBAN BANJARMASIN
        OJK ajak mahasiswa ULM pahami sistem keuangan berintegritas

        OJK ajak mahasiswa ULM pahami sistem keuangan berintegritas

        Selasa, 17 Juni 2025 22:02

        ULM tambah 165 dosen perkuat layanan pendidikan tinggi bagi 33.838 mahasiswa

        ULM tambah 165 dosen perkuat layanan pendidikan tinggi bagi 33.838 mahasiswa

        Sabtu, 14 Juni 2025 6:18

        ULM terima 4.000 guru terdaftar ikuti Pendidikan Profesi Guru

        ULM terima 4.000 guru terdaftar ikuti Pendidikan Profesi Guru

        Sabtu, 14 Juni 2025 6:15

        ULM berperan aktif pada konservasi mangrove

        ULM berperan aktif pada konservasi mangrove

        Kamis, 12 Juni 2025 19:55

        Poliban bantu bangkitkan minat baca siswa di era digital

        Poliban bantu bangkitkan minat baca siswa di era digital

        Sabtu, 21 Juni 2025 22:08

        Poliban bekali mahasiswa untuk menatap peluang usaha otomotif

        Poliban bekali mahasiswa untuk menatap peluang usaha otomotif

        Jumat, 13 Juni 2025 12:32

        Poliban bentuk pola pikir mahasiswa agar berani berwirausaha

        Poliban bentuk pola pikir mahasiswa agar berani berwirausaha

        Kamis, 12 Juni 2025 20:38

        Poliban ditunjuk jadi pendamping program revitalisasi SD di Kalsel

        Poliban ditunjuk jadi pendamping program revitalisasi SD di Kalsel

        Kamis, 5 Juni 2025 15:37

    • English News
      • Banjarmasin to vaccinate thousands of children againt dengue

        Banjarmasin to vaccinate thousands of children againt dengue

        Kamis, 26 Juni 2025 0:59

        South Kalimantan's economy grows 4.81 percent amids global challanges

        South Kalimantan's economy grows 4.81 percent amids global challanges

        Rabu, 25 Juni 2025 20:56

        Kotabaru targets top 10 in provincial MTQ: Secretary

        Kotabaru targets top 10 in provincial MTQ: Secretary

        Rabu, 25 Juni 2025 0:11

        Kotabaru displays "Hebat Qur'anic Generation" decorated boat at MTQ

        Kotabaru displays "Hebat Qur'anic Generation" decorated boat at MTQ

        Selasa, 24 Juni 2025 23:26

        Environment Minister says Tapin worth as example of waste handling

        Environment Minister says Tapin worth as example of waste handling

        Senin, 23 Juni 2025 22:18

    • Infografik
    • Foto
      • Situs ke-31 Geopark Meratus, Gunung Api Purba Bawah Laut

        Situs ke-31 Geopark Meratus, Gunung Api Purba Bawah Laut

        Senin, 23 Juni 2025 21:36

        Bang Arul hadir pada pengukuhan BPP KKSS

        Bang Arul hadir pada pengukuhan BPP KKSS

        Senin, 23 Juni 2025 18:19

        DPRD sampaikan catatan dan saran pada pembahasan LPj APBD 2024

        DPRD sampaikan catatan dan saran pada pembahasan LPj APBD 2024

        Senin, 23 Juni 2025 18:06

        Bupati Tanah Bumbu hadiri pelantikan Walikota dan Wakil Walikota Banjarbaru

        Bupati Tanah Bumbu hadiri pelantikan Walikota dan Wakil Walikota Banjarbaru

        Minggu, 22 Juni 2025 20:55

        Bang Arul lantik pengurus GOW Tanah Bumbu periode 2025–2030

        Bang Arul lantik pengurus GOW Tanah Bumbu periode 2025–2030

        Minggu, 22 Juni 2025 20:46

    • Video
      • Banjarmasin lindungi produk IKM dengan kekayaan intelektual

        Banjarmasin lindungi produk IKM dengan kekayaan intelektual

        Rabu, 25 Juni 2025 21:52

        Kepala daerah di Kalsel dikukuhkan jadi Ayah Bunda GenRe 2025

        Kepala daerah di Kalsel dikukuhkan jadi Ayah Bunda GenRe 2025

        Selasa, 24 Juni 2025 21:28

        Tinjau SPMB di Banjarmasin, Wamendikdasmen pastikan berjalan baik

        Tinjau SPMB di Banjarmasin, Wamendikdasmen pastikan berjalan baik

        Jumat, 20 Juni 2025 18:55

        Wamen UMKM minta pelaku UKM Banjarmasin rambah platform digital

        Wamen UMKM minta pelaku UKM Banjarmasin rambah platform digital

        Kamis, 19 Juni 2025 20:07

        Festival Sepak bola U-14, wadah bina atlet sejak usia dini

        Festival Sepak bola U-14, wadah bina atlet sejak usia dini

        Kamis, 19 Juni 2025 17:07

    FKH Berkemah Sambil Menghijaukan Tahura Sultan Adam

    Kamis, 21 Juli 2016 21:13 WIB

    FKH Berkemah Sambil Menghijaukan Tahura Sultan Adam

    PENGHIJAUAN- Anggita FKH Banjarmasin melakukan pemindahan bibit tanaman penghijauan untuk kemudian ditanam di lokasi Taman Hutan Raya (Tahura) Sultan Adam. Antaranews Kalsel/Hasan Zainuddin. (a)

    Cuaca masih terasa sangat dingin, selimut tebal masih membalut tubuhku, yang membuat ku seakan enggan beranjak dari tempat tidur di perkemahan kawasan hutan lindung tersebut

    Tatkala membuka mata saat bangun pagi di lokasi perkemahan Taman Hutan Raya Sultan Adam kawasan Riam Kanan, Kabupaten Banjar, Provinsi Kalimantan Selatan, terlihat cahaya sang surya mengintip dari balik pepohonan di Tahura yang memiliki "segudang" species tanaman ini.

    Sementara gumpalan embun pagi di dedaunan pohon di kawasan yang memiliki aneka species satwa itupun terlihat seakan "bergelinjang manja" saat tersentuh sinar mentari yang cerah.

    Suara "orkestra" aneka burung dan binatang lain di kawasan seluas 112 ribu hektare yang masuk kawasan Pegunungan Meratus tersebut seakan melenyapkan perasaan lelah waktu menempuh perjalanan menuju lokasi ini.

    "Cuaca masih terasa sangat dingin, selimut tebal masih membalut tubuhku, yang membuat ku seakan enggan beranjak dari tempat tidur di perkemahan kawasan hutan lindung tersebut," kata Abdul Kadir seorang mahasiswa FKIP Universitas Lambung Mangkurat (ULM/Unlam) Banjarmasin jurusan sejarah.

    Abdul Kadir yang juga bergelar Utuh Tawing ini bersama penulis dan 12 orang rombongan melakukan perkemahan di wilayah tersebut, Sabtu (16/7) malam, selain menikmati suasana alam sekaligus melakukan penghijauan dengan menanam 200 bibit pohon penghijauan.

    Ia melakukan aksi hijau tersebut bersama anggota komunitas Sepeda Antik (Saban) Banjarmasin yang sekaligus pula anggota Forum Komunitas Hijau (FKH) setempat.

    Rombongan datang ke lokasi yang termasuk kawasan hutan pendidikan ini hanya mengayuh sepeda tua (onthel) dengan jarak tempuh sekitar 60 kilometer dari Kota Banjarmasin. Hal itu guna menunjukkan komunitas ini cinta lingkungan dengan menggunakan sarana angkutan ramah alam, untuk mengurangi produksi emisi karbon di udara dan menekan pemakaian energi yang tak bisa terbarukan.

    Dalam perkemahan kelompok yang mengaku "sahabat alam" ini sempat dilakukan diskusi kecil tentang berbagai hal menyangkut kelestarian lingkungan, termasuk Tahura Sultan adam yang sebenarnya adalah kawasan "Menara Air" atau wilayah resapan air untuk sungai-sungai di wilayah paling selatan pulau trerbesar nusantara ini.

    "Hutan ini terjaga, maka kehidupan kita di Banjarmasin dan sekitarnya akan terjaga, tetapi jika hutan tersebut rusak maka tamatlah riwayat kita, karena tak akan ada lagi suplai air bersih bagi masyarakat luas," kata salah seorang peserta Zany Thaluk dalam diskusi tersebut.

    Mohammad Ary yang merupakan pimpinan kelompok ini berbicara panjang lebar mengenai kelestarian lingkungan sebagai kehidupan yang berkelanjutan.

    "Saat ini alam sudah rusak ditandai dengan asap, kering, kebakaran hutan, ketika kemarau banjir dan tanah longsor saat musim hujan. Musibah itu bisa jadi akibat olah manusia-manusia sebelumnya, kita harus merehabilitasinya. Jika tidak maka anak cucu kita di kemudian hari kian menderita," katanya memberi wejangan.

    Oleh karena, tambah Mohammad Ary, saatnya kelompok ini berkiprah walau sedikit tetapi ikut mengembalikan kerusakan alam. Ini diharapkan menjadi motivasi bagi masyarakat luas untuk berbuat serupa.

    Saban dan FKH sudah menanam sekitar 7.000 pohon pinang, 4.000 pohon trembesi, ribuan lagi kumpulan pohon aren, palam putri, palam, asam jawa, petai, jengkol, tanaman buah-buahan di berbagai lokasi baik di Banjarmasin dan sekitarnya sejak tujuh tahun keberadaan organisasi kelompok pecinta liungkungan ini.

    Usai diskusi di kemah dekat bibir sungai kecil di wilayah perkemahan tersebut, kelompok ini kemudian berpetulang ke tengah hutan.

    "Coba kita masuk hutan, kita nikmati suasana alam di tengah kegelapan yang suasananya terdengar nyanyian suara binatang malam jangkrik dan belalang," kata Muhammad Ari seraya mempipin perjalanan jelajah hutan tersebut.

    Bermodalkan lampu senter dan penerangan kecil di telepon genggam satu persatu lokasi hutan dan sungai dilalui, dan rombongan ingin sekali ketemu binatang seperti landak, kancil, atau rusa.

    Tetapi perjalanan ke hutan yang dimulai sekitar pukul 01:00 Wita tersebut tak berlangsung lama, karena takut ke sasar akhirnya balik ke kemah dan perasaan ingin ketemu binatang di tengah malam tak kesampaian kecuali hanya beberapa burung ditemui bertengger di dahan.

    Alami Kerusakan

    Tahura Sultan Adam berdasarkan catatan termasuk hutan lindung Riam Kanan, kawasan Suaka Margasatwa, dan hutan pendidikan.

    Penulis beberapa waktu lalu sempat bertanya kepada Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) Tahura Sultan Adam, saat masih dijabat Akhmad Ridhani, yang mengakui lahan di wilayahnya terjadi kerusakan.

    Sekitar 30 persen lahan Tahura atau tidak kurang 40 ribu hektare dari luas keseluruhan 112 ribu hektare, kini kritis.

    "Kondisi tersebut sungguh merisaukan karena itu diperlukan upaya rehabilitasi, mengingat kawasan tersebut merupakan daerah resapan air," katanya saat mendampingi Bupati Banjar Sultan Khairul Saleh kala melakukan penanaman massal bibit penghijauan di lokasi tersebut.

    "Hingga 2010 luasan lahan kritis yang sudah ditanami bibit pohon mencapai 100 hektare dan luasannya akan terus ditingkatkan untuk mengurangi banyaknya lahan kritis," katanya seraya menyebutkan tanaman yang dikembangkan tersebut adalah jenis buah-buahan dan kayu khas setempat, seperti ulin, kruing, sintuk.

    Dijelaskan, terjadinya lahan kritis di kawasan Tahura bukan disebabkan penebangan liar tetapi lebih banyak akibat terjadinya kebakaran hutan sehingga membuat areal sekitarnya kritis karena tidak ditumbuhi pepohonan.

    Selain akibat kebakaran hutan dan lahan, munculnya lahan kritis juga diduga adanya pembukaan kawasan itu menjadi ladang dan kebun bagi sebagian masyarakat setempat untuk ditanami pohon-pohon produktif.

    Dikatakannya, upaya yang dilakukan untuk mengurangi luasan lahan kritis adalah rehabilitasi lahan melalui program penanaman bibit pohon baik yang dibiayai APBD Provinsi Kalsel, APBN maupun bantuan pihak ketiga.

    Pihak ketiga yang memberikan dana penghijauan di areal yang menjadi kawasan penelitian, pendidikan, dan wisata alam tersebut, selain dari donatur luar negeri juga dari berbagai perusahaan, termasuk dari Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Banjarmasin.

    "Setiap tahun melalui APBD Kalsel dialokasikan anggaran untuk rehabilitasi lahan termasuk memanfaatkan dana APBN serta menjaring bantuan dari pihak ketiga terutama kalangan swasta," ujarnya.

    Ditambahkan, penanaman bibit pohon yang dibiayai APBD Kalsel setiap tahun mencapai luasan 10 hektare dan melalui APBN berhasil ditanami bibit pohon dengan luasan mencapai 40 hektare hingga 50 hektare.

    "Ke depan kami berupaya memfokuskan bantuan dari pihak ketiga sebagai bentuk partisipasi mereka terhadap upaya kepedulian lingkungan sehingga luasan lahan yang bisa ditanami lebih besar," katanya.

    Tahura Sultan Adam ditetapkan berdasarkan Keputusan Presiden RI Nomor 52 Tahun 1989, yang secara administratif meliputi wilayah Kabupaten Banjar dan Kabupaten Tanah Laut.

    Sejak tahun 2008 telah dibentuk UPT Dinas Kehutanan Provinsi Kalsel Taman Hutan Raya Sultan Adam dengan Dasar Perda Nomor 6 Tahun 2008 tentang SOTK Perangkat Daerah Provinsi Kalsel dan Pergub Kalsel Nomor 8 Tahun 2008 tentang Pembentukan Tahura Sultan Adam.

    Kawasan Wisata

    Taman Hutan Raya Sultan Adam termasuk kawasan wisata dan areal pendidikan karena di dalamnya terdapat hutan yang terdapat aneka jenis tanaman.

    Di Tahura yang berekosistem hutan hujan tropika ini terdapat aneka flora dan fauna yang beberapa di antaranya spesifik Kalimantan, seperti meranti (Shorea spp), ulin (Eusideroxylon zwageri), kahingai (Santiria tomentosa).

    Tanaman lain damar (Dipterocarpus spp.), pampahi (Ilexsimosa spp.), kuminjah laki (Memecylon leavigatum), keruing (Dipterocarpus grandiflorus), mawai (Caethocarpus grandiflorus), jambukan (Mesia sp.), kasai (Arthocarpus kemando), dan lain-lain.

    Sedangkan faunanya terdapat bekantan (Nasalis larvatus), owa-owa (Hylobates muelleri), lutung merah (Presbytis rubicunda), beruang madu (Helarctos malayanus), rusa (Cervus unicolor), kijang merah (Muntiacus muntjak), kijang mas (Muntiacus atherodes), dan pelanduk (Tragulus javanicus).

    Kemudian juga ada hewan landak (Hystrix brachyura), musang air (Cynogale benetti), macan dahan (Neofelis nebulosa), kuau/harui (Argusianus argus), rangkong badak (Buceros rhinoceros), enggang (Berenicornis comatus), elang hitam (Ictinaetus malayensis), elang bondol (Haliastur indus), raja udang sungai (Alcedo atthis), raja udang hutan (Halycon chloris), dan lain-lain.

    Wilayah ini terdapat Waduk seluas lebih kurang 8.000 Ha dengan fungsi utama sebagai Pembangkit Listrik Tenaga Air satu-satunya di Provinsi Kalimantan Selatan.

    Berperan penting sebagai pengatur tata air, mencegah erosi dan banjir, sebagai objek wisata alam, danau/waduk ini memiliki bentang alam yang menarik dengan panorama danau, lembah dan bukit disekelilingnya serta untuk kegiatan olahraga air.

    Objek wisata yang ada kawasan ini antara lain Pulau Pinus

    Berupa pulau seluas lebih kurang tiga hektare terletak di tengah danau dapat ditempuh lebih kurang 15 menit dari Pelabuhan Tiwingan. Pulau ini didominasi oleh tanaman Pinus Merkussi.

    Kemudian juga ada objek wisata Pulau Bukit Batas kurang lebih satu hektare berdekatan letaknya dengan pulau pinus, dapat ditempuh lebih kurang 30 menit dari pelabuhan Tiwingan. Seperti halnya dengan pulau pinus, kawasan ini cocok untuk rekreasi santai dan olahraga.

    Lalu ada pula air terjun Surian, air terjun Batu Kumbang, dan air terjun Mandin Sawa yang sangat menunjang kegiatan Bina Cinta Alam. Dari sungai Hanaru dapat dicapai lebih kurang dua jam dengan menelusuri sungai Hanaru atau lebih kurang tiga jam melalui jalan patroli yang sudah ada.

    Air Terjun Bagugur terletak di hulu sungai Tabatan. Dari desa Kalaan dapat ditempuh lebih kurang dua jam melalui jalan reboisasi dan areal bekas perladangan berpindah.

    Bumi Perkemahan Awang Bangkal seluas enam hektare terletak di daerah Awang Bangkal. Tidak jauh dari jalan raya Banjarbaru - Pelabuhan Tiwingan, berada didekat Sungai Tambang Baru, sehingga mudah mendapatkan air. Bentang alam dari bukit disekelilingnya serta tepian sungai Tambang Baru merupakan daya tarik tersendiri.

    Pusat Pengelola/Informasi di Mandiangin di daerah Mandiangin merupakan suatu komplek bangunan yaitu kantor pusat pengelola, kantor pusat informasi sumber daya alam, plaza dan bumi perkemahan. Di areal ini terdapat prasasti peresmian berdirinya Tahura Sultan Adam dan Puncak Penghijauan Nasional (PPN) ke 29 yang ditandatangani oleh Presiden RI Bapak Soeharto.

    Di lokasi ini pula pusat pengelolaan hutan pendidikan Fakultas Kehutanan Unlam. Pada pengembangan selanjutnya kawasan ini dikembangkan menjadi arboretum, penangkaran satwa, taman safari, kolam renang, taman burung, bumi perkemahan dilengkapi dengan souvenir shop dan lain-lain.

    Pewarta: Hasan Zainuddin
    Editor : Hasan Zainuddin
    COPYRIGHT © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.



    • Whatsapp
    • facebook
    • twitter
    • email
    • pinterest

    Berita Terkait

    Dishut Kalsel lakukan pemeliharaan 3.000 Pohon Ulin di Tahura Sultan Adam

    Dishut Kalsel lakukan pemeliharaan 3.000 Pohon Ulin di Tahura Sultan Adam

    13 Mei 2025 20:05

    Kalsel kembangkan wisata Tahura Sultan Adam perkuat konservasi alam

    Kalsel kembangkan wisata Tahura Sultan Adam perkuat konservasi alam

    7 Mei 2025 21:18

    Feature - Mandiangin Tahura Sultan Adam Surga Ekowisata di Tengah Hutan Kalsel Bagian 3

    Feature - Mandiangin Tahura Sultan Adam Surga Ekowisata di Tengah Hutan Kalsel Bagian 3

    2 Desember 2024 18:01

    Feature - Mandiangin Tahura Sultan Adam Surga Ekowisata di Tengah Hutan Kalsel Bagian 2

    Feature - Mandiangin Tahura Sultan Adam Surga Ekowisata di Tengah Hutan Kalsel Bagian 2

    2 Desember 2024 16:33

    Feature - Mandiangin Tahura Sultan Adam Surga Ekowisata di Tengah Hutan Kalsel Bagian 1

    Feature - Mandiangin Tahura Sultan Adam Surga Ekowisata di Tengah Hutan Kalsel Bagian 1

    2 Desember 2024 15:18

    Rektor kenalkan KHDTK di Tahura Sultan Adam jadi aset kebanggaan ULM

    Rektor kenalkan KHDTK di Tahura Sultan Adam jadi aset kebanggaan ULM

    26 November 2024 16:34

    Polisi selidiki pelajar tenggelam di Kolam Belanda Tahura Sultan Adam

    Polisi selidiki pelajar tenggelam di Kolam Belanda Tahura Sultan Adam

    21 Juli 2024 21:22

    PLN UP Kalselteng dukung pelestarian hutan konservasi Tahura Sultan Adam

    PLN UP Kalselteng dukung pelestarian hutan konservasi Tahura Sultan Adam

    19 Juni 2024 22:47

    Terpopuler

    Rupiah hari ini Rp16.370 per dolar AS

    Rupiah hari ini Rp16.370 per dolar AS

    Rupiah hari ini menguat jadi Rp16.256 per dolar AS

    Rupiah hari ini menguat jadi Rp16.256 per dolar AS

    AVC Nations Cup  -  Indonesia menang dramatis 3-2 atas Vietnam

    AVC Nations Cup - Indonesia menang dramatis 3-2 atas Vietnam

    Rupiah Senin pagi melemah jadi Rp16.455 per dolar AS

    Rupiah Senin pagi melemah jadi Rp16.455 per dolar AS

    Iran ancam serang negara pemasok senjata Israel

    Iran ancam serang negara pemasok senjata Israel

    Top News

    • Seorang jamaah haji asal Kalsel hilang di Makkah

      Seorang jamaah haji asal Kalsel hilang di Makkah

      8 jam lalu

    • Mantan Kadis PUPR Kalsel akui terima gratifikasi Rp12,4 miliar

      Mantan Kadis PUPR Kalsel akui terima gratifikasi Rp12,4 miliar

      11 jam lalu

    • Situs ke-31 Geopark Meratus, Gunung Api Purba Bawah Laut

      Situs ke-31 Geopark Meratus, Gunung Api Purba Bawah Laut

      23 Juni 2025 21:36

    • Wali Kota Banjarbaru ikuti retret Kemendagri di IPDN Jawa Barat

      Wali Kota Banjarbaru ikuti retret Kemendagri di IPDN Jawa Barat

      21 Juni 2025 21:25

    • Polsek Banjarmasin Selatan bekuk pria bejat setubuhi anak tiri

      Polsek Banjarmasin Selatan bekuk pria bejat setubuhi anak tiri

      20 Juni 2025 21:26

    Antara News kalsel
    kalsel.antaranews.com
    Copyright © 2025
    • Top News
    • Terkini
    • RSS
    • Twitter
    • Facebook
    • Seputar Kalsel
    • Olahraga
    • Pendidikan
    • English News
    • Ketentuan Penggunaan
    • Tentang Kami
    • Pedoman
    • Kebijakan Privasi
    • BrandA
    • ANTARA Foto
    • Korporat
    • PPID
    • www.antaranews.com
    • Antara Foto
    • IMQ
    • Asianet
    • OANA
    notification icon
    Dapatkan Berita Terkini khusus untuk anda dengan mengaktifkan notifikasi Antaranews.com