Kandangan (ANTARA) - Komisi Pemberantasan Korupsi Republik Indonesia (KPK RI) memuji pencapaian nilai tertinggi Monitoring Center For Prevention (MCP) Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS), yang tertinggi di Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel).
"Kami sangat mengapresiasi karena Kabupaten HSS ini merupakan kabupaten nomor satu di Provinsi Kalsel, dengan nilai MCP sebesar 96,08 persen," kata perwakilan Tim Bidang Koordinasi dan Supervisi KPK RI, Azril Zah, dalam sambutan koordinasi dan pencegahan korupsi, di pendopo kabupaten, Kandangan, Rabu.
Dijelaskan Azril, pencapaian nilai ini menjadi sangat istimewa bagi Kabupaten HSS, kalau di masa perkuliahan dengan nilai tersebut berarti mencapai nilai A-plus.
Baca juga: Sekda HSS pimpin rapat monev progres input MCP KPK
Hal ini juga berarti segala program yang diinisiasi oleh KPK RI, telah dilaksanakan dengan sangat baik oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) HSS.
"MCP sendiri merupakan monitoring capaian kinerja program pencegahan korupsi kita dari KPK, melalui perbaikan tata kelola pemerintahan yang dilaksanakan pemerintah daerah di seluruh Indonesia," terang Azril.
Bupati HSS, H Achmad Fikry, mengatakan berterima kasih atas kehadiran tim dari Bidang Koordinasi dan Supervisi KPK RI, yang sudah bersedia datang serta memberikan berbagai masukan dan supervisi kepada Pemkab HSS.
Baca juga: Sekda HSS pimpin rapat monitoring program input MCP KPK RI
Pihaknya bersyukur selama ini komunikasi dan koordinasi dengan KPK berjalan dengan baik, sehingga KPK selalu bersedia mendampingi pemkab untuk bisa selalu memperbaiki kinerja dari waktu ke waktu.
"Kami juga mengharapkan agar capaian prestasi yang sudah baik jangan membuat bangga diri, dan sebaliknya kalau di daerah lain ada yang lebih bagus, agar bisa dijadikan referensi," ucap Fikry.
Kepada Tim KPK RI kesempatan koordinasi kali ini juga dijadikan Fikry untuk berpamitan, dan seandainya untuk acara koordinasi di waktu mendatang dirinya sudah purna tugas sebagai Bupati HSS.