Martapura (ANTARA) - Bupati Banjar Saidi Mansyur menanam bibit pohon secara simbolis yang dilakukan dalam memperingati Hari Habitat Internasional sebagai salah satu bentuk kepedulian terhadap kelestarian tumbuhan.
Penanaman bibit pohon bekerja sama dengan salah satu perusahaan alat berat dilakukan bupati di Bukit Bandangan, Desa Padang Panjang Kecamatan Karang Intan Kabupaten Banjar, Kamis.
Kegiatan diprakarsai Dinas Perumahan Rakyat Kawasan Pemukiman dan LH Banjar ditandai bibit pohon diserahkan perusahaan kepada bupati kemudian diserahkan ke delapan Desa Proklim Banjar.
Diketahui, delapan Desa Proklim yang mendapat bibit tanaman yakni Desa Padang Panjang, Kiram, Jingah Habang Ulu, Penyambaran, Sungai Landas, Sungai Rangas Tengah, Jawa Laut dan Mandikapau Barat.
"Kami berterima kasih atas bantuan penyediaan sebanyak 3.224 bibit pohon produktif dan berharap apa yang kita tanam berguna bagi anak cucu kita yang merasakan dampak positif bagi lingkungan," ujar bupati.
Menurut bupati, penanaman bibit pohon selaras program Pemerintah Provinsi Kalsel sebagai satu bentuk sinergitas dengan Pemkab Banjar yang berdampak pada pemerintah desa di luar dari desa proklim.
"Kami berharap, desa proklim bisa sukses, program berjalan dengan lancar sesuai prinsipnya berdampak positif bukan hanya bagi pemerintah desa tetapi juga masyarakat secara luas," ucapnya.
Management United Tractor Group Adhytia Pratomo Saputro mengaku, penanaman pohon berperan penting bagi ekosistem lingkungan dan bibit pohon yang ditanam adalah bagian dari 50 ribu bibit yang akan ditanam.
"Penanaman bibit pohon dalam rangka memperingati hari ulang tahun perusahaan dan kami sangat berharap bibit pohon yang ditanam membawa manfaat besar bagi kita maupun lingkungan," katanya.
Kepala DPRKPLH Banjar Mursal mengatur, tujuan penanaman untuk membangun kesadaran kepedulian masyarakat pentingnya menanam pohon bagi mahluk hidup, menjaga kelestarian fungsi lingkungan hidup.
Selain itu, pepohonan juga berguna memperbaiki kondisi habitat tempat tinggal serta menekan dampak atas perubahan iklim untuk meningkatkan nilai indeks kualitas lahan yang akan lebih baik kondisinya.
"Sebanyak 3.224 jenis bibit tanaman yang ditanam terdiri dari rambutan, durian, nangka, sirsak, sawo kecik, alpukat, lengkeng, jambu kristal, manggis, duku, mangga, petai dan bunga kenanga," kata dia.