Martapura (ANTARA) - Bantuan stimulan perbaikan rumah pasca banjir dan tanah longsor tahun 2021 bagi korban bencana alam di Kabupaten Banjar dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) segera cair.
Bupati Banjar Saidi Mansyur di Kota Martapura, Kamis mengatakan, sesuai petunjuk teknis yang disiapkan maka pencairan dananya dikirim langsung ke rekening warga korban bencana sehingga bisa langsung diterima.
"Tata cara pengambilan maupun pembayaran diatur dengan syarat bukan dijadikan dana konsumtif sehari-hari tetapi untuk perbaikan rumah," ujarnya melalui Kepala BPBD Banjar Ahmad Solhan.
Sebelumnya, bupati bersama Kepala BPBD, Rabu menerima kunjungan Direktur Pemulihan dan Peningkatan Fisik BNPB yang diwakili Kepala Sub Direktorat Pemulihan dan Peningkatan Perumahan BNPB Agus Riyanto.
Dijelaskan Agus, pihaknya melakukan monitoring dan evaluasi pelaksanaan bantuan stimulan rumah bagi korban terdampak bencana banjir maupun tanah longsor di wilayah Provinsi Kalimantan Selatan 2021.
"Sebanyak 9 kabupaten di Kalsel yang terdampak bencana alam baik banjir maupun tanah longsor dengan korban 1.054 KK menerima dana perbaikan kategori rusak berat, sedang dan ringan totalnya Rp22,9 miliar," ujarnya.
Dikatakan, dana stimulan itu wujud perhatian pemerintah pusat kepada daerah dengan rincian rusak berat sebesar Rp50 juta, rusak sedang sebesar Rp25 juta dan rusak ringan menerima bantuan Rp10 juta.
"Pemanfaatan dana harus dimonitor dan bantuan diarahkan untuk rumah yang rusak karena menjadi kebutuhan primer sehingga apa yang menjadi hak masyarakat bisa lebih cepat mereka dapatkan," katanya.
Bantuan stimulan pasca banjir di Kabupaten Banjar segera cair
Kamis, 10 Maret 2022 20:51 WIB