Banjarmasin, (Antaranews Kalsel) - Delegasi Fakultas Kedokteran Universitas Lambung Mangkurat (FK UNLAM) berhasil meraih juara dalam mengikuti Gadjah Mada Indonesian Medical Science Olympiad (GIMSCO) yang beralngsung dari tanggal 29 Oktober - 1 November 2015.
Rilis dari Unlam diterima Antaranews Kalsel, Rabu menyebutkan Tim Unlam I berhasil meraih Juara Kedua dalam ajang ini, tim Unlam IV meraih Juara Harapan Dua. Sedang dua tim Unlam lainnya berhasil menjadi semifinalis.
Dijelaskan FK Unlam mengirimkan empat tim, setiap tim terdiri dari dua mahasiswa.Tim Unlam I Rangsang Bagus Prabowo (PSPD 2013) dan Rizky Pratama (PSPD 2013) , Tim Unlam II Ahmad Fadhil M (PSPD 2014) dan Dwi Rezki Amalia (PSPD 2014).
Tim Unlam III Lusi Utami (PSPD 2014), Rina Lesiana (PSPD 2013) , serta Tim Unlam IV Effendy ( PSPD 2014) dan Zulfikar Sakti R (PSPD 2013).
GIMSCO merupakan ajang olimpade anatomi terbesar se-Indonesia yang diselenggarakan oleh Fakultas Kedokteran Universitas Gadjah Mada.
Tahun 2015 merupakan kali keempat diselenggarakannya ajang ini. Sejumlah 192 mahasiswa yang tergabung dalam 96 tim dari 37 universitas di Indonesia menjadi peserta.
Peserta melalui seleksi yang ketat yang di bagi menjadi 4 tahap yaitu babak seleksi disisihkan menjadi 45 tim, babak semifinal sebanyak 20 tim, dan babak final sebanyak 5 tim.
Adapun urutan pemenang lomba GIMSCO yaitu Juara Pertama jatuh kepada Tim Universitas Diponegoro III, Juara Kedua Universitas Lambung Mangkurat I, Juara ketiga Universitas Diponegoro I, Juara Keempat Universitas Islam Semarang, Juara Kelima Universitas Lambung Mangkurat IV.
Effendy ( 18) dari tim Unlam IV merasa senang karena tahun ini dapat membawa piala untuk almamater dan provinsi Kalimantan Selatan. Ia mengaku saat yang tersulit adalah melawan tim di babak final.
“Semua babak menarik, dan punya tingkat kesukaran masing-masing," kata Effendy.
Namun menurutnya yang paling menegangkan waktu babak final, bersaing dengan finalis lainya.
R. Bagus (19) dari tim Unlam I mengatakan keberhasilan yang dicapai tidak lepas dari matangnya persiapan serta dukungan para pengajar dan Senior yang turut serta membimbing.
Pencapaian kita ini berkat dukungan penuh dari dosen-dosen FK unlam, untuk itu saya ingin mengucapan terimakasih untuk semua pihak yang mendukung.
Terimakasih kepada Dr. M. Siddik Sp. KFR, DR. Zainal Sp.Bs, Dr. Agus Suhendar Sp.Bs, serta para senior atas arahannya. Tentunya terimakasih untuk kedua orang tua saya,†kata Bagus seraya berharap nantinya Unlam dapat mengukir prestasi yang lebih baik lagi agar dikenal di Indonesia, serta ranah Internasional.
“Tahun depan target saya adalah olimpiade internasional, saya sudah mengikuti lomba GIMSCO dua kali,†ujarnya. (dmr/e)