Banjir rendam Daha diprediksi lama, ruas jalan banyak alami kerusakan

Kondisi banjir rendam kawasan sekitar Tugu Lukah Iwak Negara (Antara/Fathur)

Lobang yang kecil di jalan karena terendam akan bertambah besar, dan kelamaan terendam tentu akan berlumut dan aspal yang licin jadi berbahaya, maka kami imbau untuk berhati-hati kalau melintas di jalan yang rusak,

Kandangan (ANTARA) - Banjir di kawasan Daha meliputi tiga Kecamatan, yakni Kecamatan Daha Selatan, Daha Utara dan Daha Barat diprediksi akan berlangsung lama, bahkan bisa sampai sebulan, imbasnya salah satunya adalah kerusakan ruas jalan strategis yang selama ini dimanfaatkan masyarakat untuk mobilitas.

Kerusakan jalan terjadi tidak hanya di jalan kabupaten namun ruas jalan provinsi juga terkena dampaknya, karena terendam air dan mengkhawatirkan pengguna jalan yang melintas dengan kondisi jalan rusak dan terendam tersebut.

"Kalau jalan tentunya jelas terdampak, lobang yang kecil di jalan karena terendam akan bertambah besar, dan kelamaan terendam tentu akan berlumut dan aspal yang licin jadi berbahaya, maka kami imbau untuk berhati-hati kalau melintas di jalan yang rusak," kata Camat Daha Selatan, Nafarin, Senin (27/12).

Baca juga: Wabup HSS : Ada tiga titik perlu terdampak banjir perlu penanganan segera

Dijelaskan dia, dalam tiga hari ini memang ada penurunan air sekitar dua jari atau dua centimeter di wilayahnya, namun secara umum memang belum signifikan penurunannya, serta semua warga tentunya berharap tidak ada kenaikan air lagi, baik karena curah hujan yang tinggi, banijr kiriman maupun air pasang.

Jumlah warga terdampak di wilayah Daha Selatan memang ada di setiap desa, tergantung jumlah penduduk serta kepadatannya, warga terdampak di Muning Baru tidak banyak karena penduduknya tidak padat, berbeda dengan di Baruh Jaya yang padat.

Kondisi ratusan rumah-rumah warga yang terdampak banjir seperti seluruh lantai terendam air, sehingga warga saat membutuhkan apar-apar atau titian dari kayu atau papan sehingga masih bisa beraktifitas di dalam rumah.

Baca juga: Wabup HSS serahkan bantuan untuk warga Daha terdampak banjir

"Untuk sementara ini memang banyak titian dibuat secara swadaya atau gotong royong oleh warga, untuk membantu mereka bisa melakukan aktifitas sehari-hari," katanya.

Adapun untuk data terdampak banjir di Kecamatan Daha Selatan, antara lain dengan jumlah 763 Kepala Keluarga (KK), 2.336 jiwa dan rumah yang terdampak sekitar 710 buah rumah, dari 16 desa yang ada di Kecamatan Daha Selatan.