Kandangan (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Hulu Sungai Selatan(HSS) terus berupaya untuk melengkapi dan meningkatkan fasilitas kesehatan untuk masyarakat.
Salah satunya RSUD Daha Sejahtera diupayakan dilengkapi dengan fasilitas cuci darah, di mana RSUD ini yang diperuntukkan bagi masyarakat di tiga kecamatan.
"Keinginan untuk menyediakan fasiltas Hemodialisi atau cuci darah RSUD Daha Sejahtera didorong latar belakang kesulitan masyarakat yang ada di wilayah Daha, untuk cuci darah ke RSUD Brigjend H Hasan Basry Kandangan," kata Bupati HSS, H Achmad Fikry, di ruang kerjanya beberapa waktu lalu.
Baca juga: Dokter spesialis di RSUD Daha Sejahtera direncanakan akan ditambah
Dijelaskan dia, bersyukur, selama ini pihaknya sudah berusaha untuk meringankan beban warga dengan menyediakan transportasi gratis, bagi pasien cuci darah yang berasal dari Daha.
Namun akan lebih baik lagi kalau fasilitas ini bisa diwujudkan di RSUD Daha Sejahtera, sehingga masyarakat tidak perlu jauh-jauh lagi ke Kota Kandangan yang berjarak 30 kilometer. Inilah upaya dan wujud perhatian yang terus dilakukan, untuk mendekatkan pelayanan kesehatan kepada masyarakat.
Setelah sukses membangun rumah sakit untuk warga Daha beberapa tahun yang lalu, Pemkab HSS terus berupaya untuk melengkapi sarana dan fasilitas kesehatan yang ada di rumah sakit ini. Salah satu sarana yang saat ini dalam tahap penjajakan dan akan dilengkapi adalah fasilitas hemodialisis atau perangkat cuci darah.
Baca juga: Klaster perkantoran picu kenaikan kasus positif COVID-19 HSS jadi 740 orang
Mewujudkan keinginan tersebut, bupati menerima kunjungan dr Rudiansyah, Korwil Perhimpunaan Nefrologi Indonesia (Pernefri) Jawa Timur dan Kalimantan Selatan.
Kedatangan dr Rudiansyah ini adalah dalam rangka untuk pravisitasi persiapan pelayanan hemodialisis di RSUD Daha Sejahtera, serta memberikan banyak masukan terkait syarat-syarat yang harus dipenuhi untuk izin operasional, dan sebelumnya dirinya telah mengunjungi langsung RSUD Daha Sejahtera.