Jakarta (ANTARA) - PT. Bank Rakyat Indonesia (BRI) Tbk berhasil melakukan pemasaran Surat Berharga Negara (SBN) yakni Sukuk Negara Ritel (SR015) dengan hasil penjualan sebesar Rp2,98 triliun dengan jumlah investor sebanyak 3.800 investor.
Penjualan SR015 tersebut meningkat 170 persen jika dibandingkan dengan pemasaran SR014 sebelumnya yaitu sebesar Rp1,75 triliun dengan jumlah nasabah sebanyak 2.700 investor.
“BRI akan terus mengakselerasi kinerja Wealth Management BRI dan telah menyiapkan strategi dengan memperkuat edukasi pengelolaan keuangan kepada masyarakat dan menawarkan instrumen produk dengan risiko yang aman,” kata Direktur Konsumer BRI Handayani.
Handayani menyampaikan penjualan SR015 merupakan salah satu hasil pencapaian atas komitmen BRI dalam mengedukasi masyarakat mengenai pentingnya pengelolaan keuangan.
Dengan berinvestasi SR015, lanjutnya, BRI mengajak masyarakat untuk turut berpartisipasi membangun negeri karena SR015 untuk menciptakan masyarakat yang lebih sejahtera dengan pembangunan infrastruktur yang merata.
Lebih lanjut Handayani menjelaskan Wealth Management BRI memiliki beragam produk investasi untuk memudahkan nasabah yang ingin meningkatkan nilai aset yang dimilikinya. Produk investasi Wealth Management BRI antara lain Obligasi Negara Ritel, Sukuk Ritel, Saving Bond Ritel, Sukuk Tabungan, Surat Berharga Negara (SBN) yang diritelkan Valas (INDON & INDOIS), SBN yang diritelkan rupiah, Swap Deposit, dan Dana Pensiun Lembaga Keuangan (DPLK).
Selain produk investasi tersebut, BRI bekerja sama dengan Manajer Investasi terpercaya dan terkemuka yang memiliki beragam varian produk Reksa Dana, antara lain Reksa Dana pasar uang, pendapatan tetap, campuran, saham, dan Reksa Dana terproteksi. BRI memiliki produk investasi Bancassurance dengan selling point tersendiri dalam rangka memenuhi kebutuhan nasabah yang beragam.
Per Agustus 2021 Divisi Wealth Management BRI mencatat pertumbuhan fee based income sebesar 47 persen (yoy) dengan peningkatan total aset kelolaan selama satu dekade. BRI melalui bisnis wealth management terus mendorong penerimaan fee based income yang lebih besar di sektor investasi dan bancassurance.