Jakarta (ANTARA) - Perdagangan di Bursa Saham New York pada Selasa ditutup bervariasi setelah Senat Amerika Serikat meloloskan RUU infrastruktur.
Indeks Dow Jones ditutup naik 162,82 poin atau 0,46 persen menjadi 35.264,67 poin. Indeks S&P 500 meningkat 4,40 poin, atau 0,10 persen, menjadi 4.436,75. Sedangkan, Indeks Komposit Nasdaq turun 72,09 poin atau 0,49 persen menjadi 14.788,09 poin.
Delapan dari 11 sektor utama pada indeks S&P 500 ditutup pada zona hijau, di mana sektor energi mencatat kenaikan tertinggi sebesar 1,72 persen. Sedangkan saham-saham sektor real estate tercatat sebagai sektor yang mengalami penurunan tertinggi yaitu 1,09 persen.
Delapan dari 10 perusahaan China yang tercatat di AS yang masuk dalam indeks S&P US Listed China 50 harga sahamnya ditutup lebih rendah.
Penurunan terjadi ketika Senat AS menyetujui RUU infrastruktur yang mencakup 550 miliar dolar dalam pengeluaran baru untuk proyek-proyek infrastruktur, setelah negosiasi alot antara Partai Demokrat dan Partai Republik.
Wall Street juga menilai dampak kebangkitan infeksi COVID-19 saat pandemi berlanjut di Amerika Serikat, dengan varian Delta dalam tren kenaikan yang berkelanjutan dan rawat inap meningkat.
Sementara itu, investor menunggu juga menunggu pengumuman data ekonomi utama, yaitu indeks harga konsumen dan indeks harga produsen AS yang dijadwalkan pada Rabu dan Kamis.
