Madrid (ANTARA) - Saham-saham Spanyol berakhir di zona merah pada perdagangan Rabu (17/2/2021), memperpanjang kerugian untuk hari kedua berturut-turut, dengan indeks acuan IBEX 35 di Bursa Efek Madrid jatuh 0,38 persen atau 31,00 poin.menjadi menetap di 8.122,70 poin.
Indeks IBEX 35 terpangkas 0,61 persen atau 49,80 poin menjadi 8.153,70 poin pada Selasa (16/2/2021), setelah terangkat 1,84 persen atau 148,50 poin menjadi 8.203,50 poin pada Senin (15/2/2021), dan menguat 0,22 persen atau 17,40 poin menjadi 8.055,00 poin pada Jumat (12/2/2021).
Dari 35 saham perusahaan-perusahaan besar pilihan yang tergabung dalam komponen indeks IBEX 35, tercatat hanya 11 saham yang berhasil meraih keuntungan, sementara 23 saham mengalami kerugian dan satu saham tidak berubah.
Solaria Energia y Medio Ambiente SA, perusahaan penyedia solusi pembangkit listrik tenaga surya, menderita kerugian paling besar (top loser) di antara saham-saham unggulan atau blue chips, dengan nilai sahamnya anjlok 4,54 persen.
Disusul oleh saham perusahaan pemeroses transaksi untuk industri perjalanan dan pariwisata global Amadeus IT Group SA yang merosot 3,17 persen, serta perusahaan produk-produk dan jasa-jasa teknologi informasi Indra Sistemas SA jatuh 2,48 persen.
Di sisi lain, Almirall SA, perusahaan farmasi Spanyol, berhasil mengantongi keuntungan paling besar (top gainer) di antara saham-saham unggulan, dengan harga sahamnya melonjak 3,69 persen.
Diikuti oleh saham perusahaan pemelihara dan pengoperasi jaringan transmisi listrik Spanyol Red Electrica Corporacion SA yang terangkat 1,36 persen, serta perusahaan farmasi Spanyol Pharma Mar SA bertambah 1,22 persen.