Saham Spanyol finis di zona hijau

Madrid (ANTARA) - Saham-saham Spanyol berakhir di zona hijau pada perdagangan Senin (5/7/2021), berbalik menguat dari penurunan akhir pekan lalu, dengan indeks acuan IBEX 35 di Bursa Efek Madrid terangkat 0,44 persen atau 38,80 poin, menjadi menetap di 8.946,40 poin.

Indeks IBEX 35 melemah 0,28 persen atau 24,70 poin menjadi 8.907,60 poin pada Jumat (2/7/2021), setelah melonjak 1,26 persen atau 111,10 poin menjadi 8.932,30 poin pada Kamis (1/7/2021), dan kehilangan 1,05 persen atau 93,90 poin menjadi 8.821,20 poin pada Rabu (30/6/2021).

Dari 35 saham perusahaan-perusahaan besar pilihan yang tergabung dalam komponen indeks IBEX 35, sebanyak 25 saham berhasil meraih keuntungan, sementara 10 saham mengalami kerugian.

Baca juga: Saham Spanyol finis di zona merah

International Consolidated Airlines Group SA, biasanya disingkat menjadi IAG, perusahaan induk maskapai penerbangan multinasional Inggris-Spanyol melambung 4,35 persen, menjadi pencetak keuntungan tertinggi (top gainer) dari saham-saham unggulan atau blue chips.

Disusul oleh saham perusahaan jasa keuangan dan perbankan Spanyol Banco de Sabadell SA yang melonjak 3,22 persen, serta grup perusahaan multinasional bidang perbankan berbasis di Spanyol Banco Bilbao Vizcaya Argentaria atau BBVA, menguat 2,53 persen.

Baca juga: Saham Spanyol berakhir positif

Di sisi lain, Acciona SA, sebuah perusahaan konglomerat asal Spanyol yang bergerak di bidang pengembangan dan pengelolaan infrastruktur serta energi terbarukan menderita kerugian paling besar (top loser) di antara saham-saham unggulan, dengan harga sahamnya terperosok 1,06 persen.

Diikuti oleh saham perusahaan sektor jasa telekomunikasi Spanyol Telefonica SA yang terpangkas 1,05 persen, serta perusahaan produsen farmasi dan kimia multinasional Spanyol Grifols SA melemah 0,90 persen.