Banjarmasin (ANTARA) - Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan Persatuan Guru Republik Indonesia (STKIP PGRI) Banjarmasin menghadirkan sejumlah pembicara dari kampus terkemuka dunia di webinar internasional yang digelar Rabu (18/11).
"Ada lima pembicara dari luar negeri dan dalam negeri dalam seminar internasional yang diselenggararakan secara daring ini," kata Yasyir Fahmi Mubaraq, M.Pd selaku ketua pelaksana webinar.
Pada sesi pertama menghadirkan Prof. Ace Suryadi, M.Sc.,Ph.D dari UPI Bandung sekaligus Kepala Pusat Kajian Kebijakan Pendidikan PB PGRI, Duha Al Sayed Ahmad, Ph.D dari Eotvos Lorand University Hungaria dan Bambang Sumintono, Ph.D dari Malaya University, Malaysia.
Selain itu, Assc.professor Muhaimin Ismoen, Ph.D dari Brunei Darussalam dan Dr. Hj Rezky Nefianth, M.Sc dari STKIP PGRI Banjarmasin juga berbagi keilmuannya.
Mengusung tema “The Shape of Technology, Research, and Education, kegiatan dilaksanakan juga sebagai rangkaian dari Dies Natalis ke-35 STKIP PGRI Banjarmasin.
Yasyir melaporkan ada 740 peserta yang terdaftar mengikuti webinar melalui akun zoom dan Youtube channel STKIP PGRI Banjarmasin. Tidak hanya dari lingkungan kampus sendiri namun juga meliputi provinsi lain se-Indonesia. Tercatat kegiatan ini juga dikuti oleh peserta dari luar negeri seperti Norwegia, , Philipines, Egypt, Taiwan, dan India.
Ketua STKIP PGRI Banjarmadin Dr. Dina Huriaty, Mpd menyampaikan webinar ini juga diharapkan sebagai media pengetahuan dan informasi bagi para peserta yang kebanyakan dari akademisi dan mahasiswa untuk menjawab tantangan pendidikan demikian pula penelitian dan teknologi setelah pandemi COVID-19 berakhir. 
Dina berharap agar kampus STKIP PGRI Banjarmasin yang kedepan bertransformasi menjadi universitas dapat juga ikut andil dan berkontribusi dalam mengatasi krisis ini.
Ketua PPLP PT PGRI Banjarmasin Drs. H. Dahri, MM yang mewakili Badan Penyelenggara Kampus juga sangat berbangga webinar bisa diselenggarakan. Para peserta juga berharap di masa akan datang kegiatan serupa dapat diselenggarakan kembali.
