Video- Wabup HSS : Dalam organisasi tidak ada yang instan, saya dikader H Achmad Fikry

Kandangan (ANTARA) - Wakil Bupati (Wabup) Hulu Sungai Selatan (HSS) Syamsuri Arsyad, menyampaikan tidak ada yang instan dalam berorganisasi, segalanya perlu proses dan mau tidak mau ataupun suka tidak suka proses regenerasi dalam organisasi itu harus terjadi.

Ia mengatakan, pengkaderan yang baik akan melahirkan kader yang baik pula, dan nantinya tidak sulit untuk mencari kader kalau dari mulai organisasi sudah baik, dan setiap orang yang dikader akan merasa dirinya dikader, termasuk dirinya yang telah dikader saat Ketua Kwarcab Pramuka HSS dipimpin Bupati HSS H Achmad Fikry.

"Saya merasa dikader, diarahkan dan dibimbing karena waktu itu beliau sebagai ketua dan saya sebagai Sekretaris Kwarcab Gerakan Pramuka HSS, dan tidak serta merta diberikan jabatan, memang bisa instan tapi tidak akan berlangsung lama dan kesulitan menjalaninya," katanya, dalam arahan dalam milad ke-47 KNPI, di Sanggar Pramuka, Rabu (5/8).

 

Baca juga: DPD KNPI HSS peringati milad ke-47 dan launching LBH Amandit

Dijelaskan dia, saat berada di organisasi terpenting adalah bagaimana dapat memfungsikan diri, bukan mencari posisi, posisi itu akan datang sendiri kalau mempunyai kemampuan yang mumpuni, bahkan posisi yang datang nantinya  bisa lebih baik dari yang diharapkan.

Untuk menjadi pemimpin perlu proses, dan organisasi kepemudaan seperti KNPI sebagai wadah berhimpun punya peran dalam memberikan edukasi, informasi dan menggali pengalaman keorganisasian dan kepemimpinan.

Ada orang yang punya kemampuan yang berbeda, pertama, secara administrasi atau konseptor, kedua, yang menguasai lapangan atau technical skill, ketiga, ada yang menguasai keduanya, dan keempat bisa jadi tidak bisa kedua-duanya bahkan pandai mengeluh, mengkritik ataupun mencari celah kesalahan orang lain.

Baca juga: LBH Amandit KNPI HSS diharapkan dapat dampingi masyarakat hadapi masalah hukum

Sepanjang masih mau belajar dan berproses, kemampuan berorganisasi tersebut dapat diasah, karena prinsipnya dalam organisasi tersebut adalah saling melengkapi, saling menguatkan, bertukar ide, pengetahuan dan pengalaman.

"Saya merasa punya tanggung jawab besar untuk KNPI HSS, karena dipercayakan sebagai penasehat tentunya sangat berkepentingan dalam ikut membangun dan membesarkan KNPI sesuai dengan apa yang diharapkan Bupati HSS H Achmad Fikry," katanya.

Ditambahkan dia, agar KNPI HSS dapat menjadi wahana untuk kaderisasi bagi para pemuda, terutama dari dari OKP-OKP yang berhimpun di dalamnya, dan dapat memberikan karya terbaik untuk banua dan berperan di banyak bidang,  termasuk salah satunya telah mendirikan Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Amandit.