Banjarmasin (ANTARA) - Kapolda Kalimantan Selatan Irjen Pol Nico Afinta mengatakan Nahdlatul Ulama (NU) dan Forum Komunikasi Umat Beragama (FKUB) berperan strategis dalam membantu meredam penyebaran COVID-19.
"Kami apresiasi karena NU dan FKUB selama ini bersama-sama pemerintah termasuk Polri dalam upaya memutus rantai penyebaran virus corona," kata Nico di Banjarmasin, Selasa.
Hal itu disampaikan Nico ketika sowan ke Pengurus Wilayah NU dan juga FKUB Kalimantan Selatan dalam rangka silaturahmi memperkenalkan diri sebagai Kapolda baru.
Menurut dia, NU sebagai mitra strategis Polri sudah mengambil keputusan bijak karena sudah mengeluarkan putusan untuk melaksanakan Shalat Id di rumah.
Begitu pula FKUB, kata Kapolda, senantiasa bekerja sama dengan Polri selama pandemi COVID-19 dalam memberikan edukasi dan pemahaman kepada masyarakat agar mematuhi anjuran pemerintah.
Kapolda pun menyampaikan jika penanganan COVID-19 menjadi bagian dari tiga program utama dia selain penanggulangan karhutla dan pengamanan pilkada.
Sementara Ketua PWNU Kalsel Abdul Haris Makkie PW NU berterima kasih kepada Polda Kalsel karena sudah sangat baik dalam menjaga situasi kamtibmas di Bumi Lambung Mangkurat.
Dia pun meminta agar bisa membantu dalam membina ormas di bawah naungan Nahdlatul Ulama.
Sedangkan Ketua FKUB Kalsel Dr H Mirhan berterima kasih karena Polri selama ini menjadi mitra FKUB untuk bersama-sama menjaga kerukunan umat beragama di Kalimantan Selatan.
"Kami siap bekerja sama Polri untuk mengimbau masyarakat sebisa mungkin tidak melaksanakan Shalat Ied baik di masjid maupun di lapangan selama pandemi. Kalaupun diadakan kami siap melaksanakan pengamanan dengan menjalankan SOP penanganan COVID-19," ucap Mirhan.
Kapolda Kalsel: NU dan FKUB berperan strategis untuk meredam pandemi COVID-19
Rabu, 20 Mei 2020 3:38 WIB