Kadarisman, mantan wartawan yang jadi juri perempuan hebat

Banjarmasin (ANTARA) - Berbicara dengan Kadarisman tentu menyenangkan, apalagi jika berbicara soal kewartawanan dan kehumasan, pasalnya lelaki yang sekarang tinggal di Kota Tanjung, Ibukota Kabupaten Tabalong tersebut, adalah seorang mantan wartawan.

Dengan profesi sebagai wartawan tentu pengetahuan dan pengalamannya tidak diragukan lagi, apalagi setelah dipercaya menjabat public relation (PR) perusahaan Adaro, menuntutnya untuk lebih mengerti lagi tetang bagaimana hidup dan kehidupan ini.

Mantan wartawan Barito Post liputan Kalimantan Tengah ini, bukan saja terus membaca tentang banyak hal, terutama berkaitan dengan profesinya sebagai seorang penyambung lidah perusahaan besar semacam Adaro, ternyata Kadarisman juga seorang penulis yang hasil tulisannya dipublikasikan  baik di media cetak dan online.

Tentu saja lulusan Universitas Palangkaraya (Unpar) Kalteng ini, dalam menulis ini banyak yang ia harus pelajari agar hasil tulisannya berkualitas termasuk soal kehidupan perempuan dari segala sisinya.

Dengan pengalaman, pengetahuan yang luas, serta pandai menggali berbagai persoalan tersebut, akhirnya LKBN Antara Kalsel memilih ia sebagai salah satu dari empat tim juri eksternal, lomba perempuan hebat yang digagas LKBN Antara Kalsel.

Menurut Kadarisman, pihak perusahannya memang menginginkan ada perempuan hebat atau dengan prestasi khususnya di provinsinya yang kini berpenduduk empat juta jiwa lebih. 

Oleh karena itu, di kala LKBN Antara Kalsel mengajak bermitra dalam penyelanggaraan lomba perempuan hebat tersebut, Kadarisman tak ragu dan menyatakan persetujuannya.

Sekaligus gembira dikala ia ditunjuk pula sebagai tim juri eksternal untuk menentukan siapa siapa yang akan masuk sebagai pemenang di lomba yang pertama kali digelar di wilayah paling selatan pulau terbesar tanah air ini.

Dalam lomba yang diselenggarakan untuk menandai  HUT ke-82  LKBN Antara Kalsel 2019 tersebut terjaring 100 orang perempuan hebat, dari jumlah tersebut oleh juri internal diseleksi yang keluar 17 nominasi.

Dari 17 nominasi itulah yang akan dipilih oleh juri eksternak salahsatu juri itu adalah Kadarisman untuk menentukan siapa-siapa perempuan hebat Kalsel, yang pengumumannya berlangsung 4 Desember 2019 mendatang.

Pemilihan perempuan hebat tersebut, salah satu bentuk akselerasi (percepatan) dalam pembinaan terhadap kaum hawa agar lebih berprestasi.

"Pembinaan agar kaum perempuan berprestasi salah satu layanan/program perusahaan kami, dalam upaya meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) di Kalsel," demikian Kadarisman.