Balangan (ANTARA) - Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kabupaten Balangan memperingati Hari Ibu ke-94 dengan menggelar seminar Spiritual Emotional Freedom Technique (SEFT) di Mahligai Mayang Maurai Balangan.
"Bahwa kesuksesan kerja itu tidak dapat dilepaskan dari kemampuan seseorang untuk memilih bahagia," kata Narasumber SEFT Kadarisman di Paringin, Senin.
Menurut dia, kebahagiaan menjadi faktor penting kesehatan, kesuksesan dan produktifitas bagi siapapun dan kebahagiaanlah yang membuat orang sehat bukan sebaliknya.
Kadarisman sendiri memaparkan lima hal yang membuat orang belum bahagia dan bisa mengalami penderitaan dalam hidup, pertama yaitu karena meratapi kehidupan masa lalu.
Kemudian yang kedua tidak menerima kenyataan hari ini, ketiga kuatir dan cemas akan hari esok, keempat tidak mau memaafkan dan kelima meletakkan kebahagiaan pada mulut orang lain.
"Hidup ini rangkaian dan skenario dari Tuhan, tugas kita menjalaninya dengan ikhtiar terbaik selebihnya biarlah Allah mengurusnya, serta hidup itu jalani apapun dengan syukur dan bahagia, apapun tantangannya akan lempeng dan mudah saja," ujar Kadarisman.
Sementara Ketua TP PKK Balangan Sri Huriyati Hadi mengatakan, sosok seorang ibu merupakan figur penting dalam kehidupan. Seorang ibu itu menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan suaminya yang mana juga turut andil dalam kesuksesan sang suami.
"Dibalik kesuksesan seorang suami selalu ada wanita hebat di belakangnya, berbicara tentang ibu tiada habis kebaikannya karena dia yang melahirkan, merawat hingga kita menjadi seperti sekarang," kata Sri Huriyadi Hadi di hadapan seratusan kalangan perempuan yang hadir pada saat itu.
Dia berpesan, agar para ibu-ibu PKK disemua tingkatan terus mengoptimalkan perannya dan menjadi bagian kebaikan untuk kemajuan Kabupaten Balangan terutama dalam bersifat ke keluarga masing-masing.
Peringati Hari Ibu TP PKK Balangan gelar seminar SEFT
Senin, 19 Desember 2022 21:12 WIB
Hidup ini rangkaian dan skenario dari Tuhan, tugas kita menjalaninya dengan ikhtiar terbaik selebihnya biarlah Allah mengurusnya, serta hidup itu jalani apapun dengan syukur dan bahagia, apapun tantangannya akan lempeng dan mudah saja,