Batulicin (ANTARA) - Pemerintah Daerah Kabupaten Tanah Bumbu, Kalimantan selatan, terus melakukan terbosan-trobosan dalam menjalankan program pengentasan kemiskinan dan pengangguran di kota setempat.
Bupati Tanah Bumbu H. Sudian Noor melalui Kepala Bidang Koperasi dan Usaha Mikro, indra Warna di Batulicin, Rabu mengatakan, program pengentasan kemiskinan digalakkan dengan membekali ketrampilan memberdayakan bagi para pengangguran dan warga yang berpenghasilan rendah.
"Saat ini, di kabupaten yang berjuluk "Bumi Bersujud" sudah ada ratusan pelaku usaha yang mulai terampil dalam menjalakan usaha rumah tangga," kata Indra.
Dia menjalaskan, bahkan beberapa hari yang lalu pemerintah daerah juga memberikan bantuan kepada 115 pelaku usaha di Kecamatan Kusan Hulu berupa kompor 90 paket dan wajan 25 paket.
Alat tersebut dapat digunakan untuk mengembangkan usaha mereka salah satunya seperti pembuatan gula aren, jenang dodol, kerupuk dan makanana lain sebagainya yang bisa dipasarkan.
Baca juga: Pemkab Tanbu wacanakan buka rute penerbangan Batulicin-Jakarta
Menurut dia, dengan meciptakan lapangan pekerjaan dengan memberikan bekal dan ketrampilan usaha kepada masyarakat maka mereka dapat hidup mandiri dan memiliki penghasilan tetap.
"Kalau mereka bisa mengembangkan usaha yang dia rintis saat ini secara tidak langsung akan menyerap masyarakat lainnya untuk dipekerjakan, sehingg secara tidak langsung kemiskinan dan pengangguran bisa kita entaskan," ujarnya.
Dia mengharapkan, melalui program ini pemerintah daerah juga dapat membendung produk olahan dan yang lain dari daerah untuk menguasai pasar yang ada di Tanah Bumbu.
"Jangan sampai produk luar menguasai pasa di daerah ini. Apalagi produk-produk makanan olahan bahan bakunya sangat melimpah di darah kita," katanya.
Baca juga: DPRD Kotabaru-Tanbu jalin sinergitas
Baca juga: IAI Tanbu selamatkan ratusan pelajar dari penyalahgunaan obat
Baca juga: Kodim Tanbu bedah rumah keluarga kurang mampu
