Banjarmasin (ANTARA) - Petugas Unit Reskrim Polsek Banjarmasin Tengah (Banteng) masih melakukan penyelidikan terhadap peristiwa kebakaran yang menghanguskan lima unit rumah dan bedakan dua pintu.
Kapolsek Banjarmasin Tengah AKP Irwan Kurniadi Sik di Banjarmasin, Kamis mengatakan, berdasarkan hasil penyelidikan dan pemeriksaan terhadap saksi, kerguian akibat kebakaran tersebut mencapai Rp1 miliar.
"Kami sedang menyelidiki kasus kebakaran yang terjadi di Jalan Sutoyo S RT 04 Gang Mawadah dan Gang Nusa Indah Kelurahan Teluk Dalam, Kecamatan Banjarmasin Tengah," kata Kapolsek Banteng AKP Irwan Kurniadi Sik di Banjarmasin, Kamis.
Dikatakan Kapolsek, untuk tempat kejadian perkara di mana kebakaran itu terjadi sudah dilakukan pemasangan garis polisi demi kepentingan penyelidikan di lapangan.
Dari saksi yang sudah dilakukan pemeriksaan untuk asal api diduga berawal dari rumah Memet selanjutnya merembet ke rumah lainnya yang berdekatan.
Sedangkan, peristiwa kebakaran yang menghanguskan rumah di dua gang itu terjadi pada Selasa (3/9) sekitar pukul 21.35 WITA.
"Dalam kejadian itu tidak ada korban jiwa namun kerugian yang dialami para korban diperkirakan sekitar Rp1 miliar.
AKP Irwan yang langsung turun ke lapangan mengatakan untuk korban lima kepala keluarga, yakni Ahmad Rijali (48), Ahmad Rijal (51), Ahmad Rijani (50), Memet (70), Abdul Gani als Edek (73) sedangkan untuk dua unit bedakan diketahui milik Zulhadi (51).
Untuk diketahui, setelah api berkobar dan membakar rumah warga tidak berapa lama barisan pemadam kebakaran berdatangan dan sekitar 30 menit kemudian api berhasil di padamkan.