• Top News
  • Terkini
  • Rilis Pers
Antaranews.com
Tentang Kami
Antara News kalsel
Jumat, 19 Desember 2025
Antara News kalsel
Antara News kalsel
  • Home
  • Nusantara
      • antaranews.com
      • Aceh/NAD
      • Bali
      • Bangka/Belitung
      • Banten
      • Bengkulu
      • Gorontalo
      • Jambi
      • Jawa Barat
      • Jawa Tengah
      • Jawa Timur
      • Kalimantan Barat
      • Kalimantan Selatan
      • Kalimantan Tengah
      • Kalimantan Timur
      • Kalimantan Utara
      • Kepulauan Riau
      • Kuala Lumpur
      • Lampung
      • Maluku
      • Megapolitan
      • NTB
      • NTT
      • Papua
      • Papua Tengah
      • Riau
      • Sulawesi Selatan
      • Sulawesi Tengah
      • Sulawesi Tenggara
      • Sulawesi Utara
      • Sumatera Barat
      • Sumatera Selatan
      • Sumatera Utara
      • Yogyakarta
  • Pariwisata & Lingkungan Hidup
    • Wonderful Indonesia Diving Directory jadi rujukan penyelam profesional

      Wonderful Indonesia Diving Directory jadi rujukan penyelam profesional

      Kamis, 18 Desember 2025 16:50

      Goa Batu Hapu dari perut Meratus jadi saksi warisan geologi

      Goa Batu Hapu dari perut Meratus jadi saksi warisan geologi

      Minggu, 14 Desember 2025 11:49

      Situs Geopark Meratus Goa Batu Hapu Tapin Kalsel

      Situs Geopark Meratus Goa Batu Hapu Tapin Kalsel

      Senin, 1 Desember 2025 15:03

      Pemprov Kalsel terapkan program tanam RBE seluas 100 hektare di Cempaka

      Pemprov Kalsel terapkan program tanam RBE seluas 100 hektare di Cempaka

      Kamis, 27 November 2025 20:20

      Dispar Kalsel tingkatkan pengembangan destinasi wisata banua

      Dispar Kalsel tingkatkan pengembangan destinasi wisata banua

      Senin, 24 November 2025 17:24

  • Nasional
    • Menag salurkan bantuan kemanusiaan juga daging dam di Aceh

      Menag salurkan bantuan kemanusiaan juga daging dam di Aceh

      Kamis, 18 Desember 2025 21:20

      Tangis haru warga pecah saat Prabowo tinjau posko pengungsi di Agam

      Tangis haru warga pecah saat Prabowo tinjau posko pengungsi di Agam

      Kamis, 18 Desember 2025 14:28

      BNPB: Pembukaan jalan tertutup longsor di Taput rampung tiga hari

      BNPB: Pembukaan jalan tertutup longsor di Taput rampung tiga hari

      Kamis, 18 Desember 2025 13:08

      Emas Antam melambung Rp17.000 jadi Rp2,487 juta/gram

      Emas Antam melambung Rp17.000 jadi Rp2,487 juta/gram

      Kamis, 18 Desember 2025 12:30

      Rupiah melemah, kurs Kamis pagi Rp16.695 per dolar AS

      Rupiah melemah, kurs Kamis pagi Rp16.695 per dolar AS

      Kamis, 18 Desember 2025 11:22

  • Seputar Kalsel
    • Pemprov Kalsel
    • Kotabaru
    • DPRD Kotabaru
    • Tanah Bumbu
    • Hulu Sungai Utara
    • Hulu Sungai Selatan
    • Hulu Sungai Tengah
    • Balangan
    • Tanah Laut
    • Yayasan Amanah Bangun Negeri
    • Banjarbaru
    • DPRD Kalsel
    • Tapin
    • Barito Kuala
    • DPRD Balangan
    • Banjar
    • Banjarmasin
    • Tabalong
    • Umum
    • Olahraga
      • Klasemen SEA Games 2025 - Indonesia tempati posisi kedua dengan 80 emas

        Klasemen SEA Games 2025 - Indonesia tempati posisi kedua dengan 80 emas

        Jumat, 19 Desember 2025 0:20

        SEA Games 2025 - Kabaddi raih emas ke-80 Indonesia

        SEA Games 2025 - Kabaddi raih emas ke-80 Indonesia

        Jumat, 19 Desember 2025 0:06

        SEA Games 2025 - Hoki indoor putra Indonesia besok hadapi Malaysia di final

        SEA Games 2025 - Hoki indoor putra Indonesia besok hadapi Malaysia di final

        Kamis, 18 Desember 2025 22:27

        SEA Games 2025 - Voli putra Indonesia ke final usai tekuk Vietnam

        SEA Games 2025 - Voli putra Indonesia ke final usai tekuk Vietnam

        Kamis, 18 Desember 2025 22:12

        SEA Games 2025 - Panahan compound putri akhiri 12 tahun puasa emas

        SEA Games 2025 - Panahan compound putri akhiri 12 tahun puasa emas

        Kamis, 18 Desember 2025 16:30

    • Pendidikan
        • Berita ULM
        • POLIBAN BANJARMASIN
        ULM tambah guru besar bidang pendidikan perkuat keunggulan FKIP

        ULM tambah guru besar bidang pendidikan perkuat keunggulan FKIP

        Rabu, 17 Desember 2025 17:50

        ULM tambah 564 PPPK perkuat layanan kependidikan

        ULM tambah 564 PPPK perkuat layanan kependidikan

        Sabtu, 13 Desember 2025 23:45

        Dosen ULM bangun orchidarium khusus anggrek khas hutan Meratus di Taman Biodiversitas

        Dosen ULM bangun orchidarium khusus anggrek khas hutan Meratus di Taman Biodiversitas

        Minggu, 7 Desember 2025 12:32

        ULM bersama dua universitas di Malaysia sepakat kembangkan kompetensi dokter spesialis

        ULM bersama dua universitas di Malaysia sepakat kembangkan kompetensi dokter spesialis

        Rabu, 3 Desember 2025 10:45

        Poliban bekali guru dan siswa SMK teknik konversi kendaraan listrik

        Poliban bekali guru dan siswa SMK teknik konversi kendaraan listrik

        Senin, 15 Desember 2025 19:55

        Poliban mantapkan penerapan program rekognisi pembelajaran lampau

        Poliban mantapkan penerapan program rekognisi pembelajaran lampau

        Sabtu, 13 Desember 2025 20:04

        Poliban tingkatkan wawasan mahasiswa mengenai investasi sukuk

        Poliban tingkatkan wawasan mahasiswa mengenai investasi sukuk

        Sabtu, 13 Desember 2025 10:14

        Poliban himpun 88 sekolah untuk perkuat kolaborasi pendidikan

        Poliban himpun 88 sekolah untuk perkuat kolaborasi pendidikan

        Kamis, 11 Desember 2025 20:41

    • English News
      • Kotabaru DPRD receives 570 public proposal

        Kotabaru DPRD receives 570 public proposal

        Jumat, 19 Desember 2025 3:04

        Kotabaru DPRD member appreciates govt gifting teachers operational vehicles

        Kotabaru DPRD member appreciates govt gifting teachers operational vehicles

        Jumat, 19 Desember 2025 2:58

        Land access to central Aceh reopens after flood, landslide damage

        Land access to central Aceh reopens after flood, landslide damage

        Jumat, 19 Desember 2025 1:10

        BNPB accelerates temporary housing for Sumatra disaster victims

        BNPB accelerates temporary housing for Sumatra disaster victims

        Jumat, 19 Desember 2025 1:01

        Pasak Todak II Camp held at Kotabaru's Gedambaan Beach

        Pasak Todak II Camp held at Kotabaru's Gedambaan Beach

        Rabu, 17 Desember 2025 22:47

    • Infografik
    • Foto
      • Legislator hadiri Balangan Colour Fest 2025

        Legislator hadiri Balangan Colour Fest 2025

        Sabtu, 13 Desember 2025 20:50

        Tim Sekretariat DPRD Banjarbaru monitoring reses anggota dewan

        Tim Sekretariat DPRD Banjarbaru monitoring reses anggota dewan

        Senin, 8 Desember 2025 20:47

        PLN UID Kalselteng berangkatkan tim relawan kelistrikan ke Aceh

        PLN UID Kalselteng berangkatkan tim relawan kelistrikan ke Aceh

        Senin, 8 Desember 2025 15:44

        Wakil DPRD Tanah Bumbu komitmen perjuangkan aspirasi warga Batuah

        Wakil DPRD Tanah Bumbu komitmen perjuangkan aspirasi warga Batuah

        Minggu, 7 Desember 2025 11:26

        DPRD Tanah Bumbu perjuangkan aspirasi warga Batulicin

        DPRD Tanah Bumbu perjuangkan aspirasi warga Batulicin

        Minggu, 7 Desember 2025 11:12

    • Video
      • Pemkot Banjarmasin susuri sungai untuk petakan masalah banjir

        Pemkot Banjarmasin susuri sungai untuk petakan masalah banjir

        Jumat, 19 Desember 2025 2:13

        KSOP Banjarmasin gelar apel kesiapan posko terpadu angkutan Natal

        KSOP Banjarmasin gelar apel kesiapan posko terpadu angkutan Natal

        Kamis, 18 Desember 2025 22:10

        Stok bahan pokok di Banjarmasin aman, meski mengalami kenaikan

        Stok bahan pokok di Banjarmasin aman, meski mengalami kenaikan

        Kamis, 18 Desember 2025 19:59

        Kepatuhan wajib pajak Kalsel peringkat ketiga nasional

        Kepatuhan wajib pajak Kalsel peringkat ketiga nasional

        Rabu, 17 Desember 2025 9:44

        Ratusan warga Kalsel ikuti cek gigi gratis

        Ratusan warga Kalsel ikuti cek gigi gratis

        Selasa, 16 Desember 2025 20:05

    Ide l awal Achmad Zaky bangun Bukalapak ingin bantu usaha kecil

    Kamis, 29 Agustus 2019 22:22 WIB

    Ide l awal Achmad Zaky bangun Bukalapak ingin bantu usaha kecil

    Presiden Joko Widodo (kedua kanan) didampingi Seskab Pramono Anung (kanan) menerima pendiri sekaligus CEO Bukalapak.com Achmad Zaky (kiri) di Istana Merdeka, Jakarta, Sabtu (16/2/2019). (ANTARAFOTO/PUSPA PERWITASARI/)

    Meski kelihatannya hanya didominasi pemain ritel besar, tapi sebenarnya ada jutaan peritel konvensional. Kebanyakan mereka itu berbentuk ​small business​ seperti warung dan toko kelonton

    Jakarta (ANTARA) - Tangan dingin Achmad Zaky Syaifudin dan teman-temannya mengantarkan platform dagang online Bukalapak menjadi salah perusahaan rintisan yang masuk ke geng unicorn di Indonesia.

    "Saya sendiri dulu juga bukan businessman, bukan profesional yang punya segudang pengalaman atau bukan marketing expert. Kami adalah nerds," kata Zaky melalui surat elektronik kepada Antara.

    Bukalapak bermula dari tiga sekawan Zaky, Fajrin Rasyid (kini Presiden Bukalapak) dan Nugroho Herucahyono (kini CTO Bukalapak) yang punya ide untuk membuat platform dagang untuk membantu pedagang kecil.

    Usai lulus dari Teknik Informatika Institut Teknologi Bandung, Zaky pulang kampung ke Sragen dan mendapati banyak tetangganya yang berbisnis kecil-kecilan, namun tidak berkembang meski pun sudah berjalan belasan tahun.

    "Ini lah sebenarnya alasan yang membuat saya kepikiran bagaimana cara yang tepat untuk membantu mereka," kata Zaky.

    Sayangnya, tidak banyak yang memahami ide Zaky hingga membuatnya sulit menemukan kawan yang tepat untuk membuat platform seperti itu. Pencarian Zaky akhirnya bermuara pada Nugroho, teman kuliahnya, dan Fajrin yang sempat bekerja di perusahaan konsultan.

    Zaky dan kawan-kawan akhirnya mereka membuat platform Bukalapak, pertama kali hadir di internet pada 2010. "Bukalapak akhirnya live untuk pertama kalinya mulai Januari 2010 dari sebuah kamar kosan," kata Zaky.

    Zaky menyadari produk buatan mereka belum sempurna, latar belakang para pendiri sebagai engineer membuat mereka kurang memahami bagaimana tampilan sebuah web agar terlihat menarik.

    "Latar belakang founders Bukalapak adalah engineer semua yang hanya bisa mengolah kode untuk mengubahnya menjadi produk. Itu pun tidak sempurna. Kami semua bukan web designer yang bisa menyulap tampilan web menjadi cantik," kata Zaky.

    Koordinator Staf Khusus Presiden Teten Masduki (kiri) bersama Pendiri sekaligus CEO Bukalapak.com Achmad Zaky bersiap menyampaikan keterangan kepada jurnalis usai bertemu dengan Presiden Joko Widodo di Istana Kepresidenan, Jakarta, Sabtu (16/2/2019). (ANTARA FOTO/Puspa Perwitasari)

    Karyawan kabur, ditagih calon mertua

    Setelah Bukalapak muncul, Zaky harus mengalami kenyataan pahit tidak ada yang mengunjungi platform mereka.

    "Sama sekali enggak ada pengunjung, tapi kami berdua pantang menyerah," kata Zaky, 33 tahun.

    Belum selesai urusan pengunjung website, Zaky juga kesulitan merekrut orang-orang ke dalam tim Bukalapak meski pun mereka sudah membuka iklan lowongan pekerjaan selama berbulan-bulan.

    "Sampai akhirnya ada juga yang apply dan berhasil kami terima. Tapi, yang bersangkutan justru kabur sejak hari kedua karena alasannya 'kantornya unik'," kata Zaky.

    "Mungkin benar juga sih karena waktu itu hanya saya, Xinuc (Nugroho), dan dia saat itu. Haha," sambung Zaky.

    Zaky bahkan menyebut jabatannya sebagai CEO adalah singkatan dari Chief Everything Officer karena dia mengerjakan banyak hal.

    Tantangan membesarkan Bukalapak belum berhenti di situ, Zaky menyebut titik terendah mereka adalah saat mereka kehabisan dana pribadi dan sulit mendapatkan investor.

    "Saat itu kami mencoba cari investor untuk pertama kalinya susah setengah mati karena tidak ada yang tertarik," kata Zaky.

    Saat itu tidak ada yang mau berinvestasi sebesar Rp100 juta untuk Bukalapak padahal mereka membutuhkan dana tersebut untuk upgrade server yang hampir jebol.

    "Di saat yang bersamaan, calon mertua sudah mulai nanya: 'kamu kerja di mana?'," kata Zaky.

    Zaky bertahan untuk mengurus Bukalapak, bermodal semangat bahwa platform ini akan membantu usaha kecil.

    "Saya menyadari bahwa keterbatasan itu merupakan sebuah pembelajaran. Dengan terbiasa menghadapi keterbatasan, kita bisa terus mencari cara agar bisa survive".

    Zaky mengibaratkan perjalanannya dengan Bukalapak sebagai lari marathon, terbiasa berlatih untuk lari jarak jauh sehingga pelari dapat beradaptasi dan menjadi lebih kuat.

    "Berlari kencang dalam perlombaan jarak jauh pun enggak akan terasa capek. Mindset kita harus selalu terasah dengan melalui segala proses yang berat seperti itu," kata Zaky.

    Ketika Bukalapak muncul pada 2010 lalu, tidak semua orang mengenal e-commerce atau belanja online, ekosistem bisnis online saat itu pun belum sematang sekarang. Kesulitan Bukalapak bukan semata pada jumlah pengguna, tapi, juga peluang kerja sama dengan lembaga keuangan dan perusahaan logistik.

    "Pasarnya pun juga masih terlihat kecil. Tapi, memang waktu itu kita yakin bahwa suatu hari semuanya akan serba terhubung dengan internet," kata Zaky.

    Penetrasi internet dan ponsel pintar di Indonesia berkontribusi pada pertumbuhan e-commerce, termasuk untuk Bukalapak.

    "Menurut saya 2015-2016 itu mungkin adalah periode critical growth dari pasar mobile internet app," kata Zaky.

    Survei Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia untuk 2018 mencatat sudah 171 juta orang Indonesia yang saat ini terhubung ke internet, penetrasi internet mencapai 64,8 persen.

    Bukalapak turut tumbuh, dari yang semula sepi seminat hingga kini akhirnya mereka memiliki hampir dua juta transaksi setiap hari.

    "Sama sekali nggak pernah terpikir," kata Zaky ketika ditanya apakah dia pernah terbayang Bukalapak menjadi sebesar sekarang.

    Post-unicorn

    Bukalapak terus bertumbuh hingga akhirnya menyandang status unicorn pada 2017, startup keempat di Indonesia yang memiliki valuasi di atas 1 miliar dolar.

    Menjelang berstatus unicorn, Bukalapak mulai mengembangkan program Mitra Bukalapak yang membidik warung tradisional untuk berjualan berbagai produk yang tersedia di Bukalapak, termasuk menjual pulsa kartu seluler.

    "Meski kelihatannya hanya didominasi pemain ritel besar, tapi sebenarnya ada jutaan peritel konvensional. Kebanyakan mereka itu berbentuk small business seperti warung dan toko kelontong. Mereka ini yang kami lihat daya saingnya perlu naik kelas karena kebanyakan memang nggak melek digital," kata Zaky.

    Bisnis yang belum terjamah digital mengusik Zaky, dia berharap warung tradisional pun bisa bertumbuh dan kompetitif melalui program Mitra Bukalapak. Warung yang menjadi Mitra Bukalapak hanya perlu memasang aplikasi untuk mengatur produk-produk yang mereka jual.

    Warung pun dibekali pembayaran melalui dompet digital agar mereka bisa menjual produk digital seperti pulsa.

    "Kami enggak akan berhenti di titik ini. Masih banyak lagi yang bisa dieksplorasi melalui ekosistem warung Mitra Bukalapak," kata Zaky.

    Mimpi besar Zaky untuk Bukalapak masih terus berlanjut setelah mereka menyandang status unicorn, dia ingin platform ini juga dapat menjangkau negara lain.

    Bukalapak tahun ini membuka BukaGlobal untuk mempromosikan produk-produk dari UMKM Indonesia. Mimpi besar lainnya, Bukalapak ingin membuka lapangan kerja sebesar mungkin dan menjadi kontributor pajak terbesar untuk negara.

    Membangun negeri

    Berbicara mengenai ekosistem perusahaan rintisan, Zaky mengaku sangat senang melihat anak-anak muda Indonesia membangun startup baru dengan ide-ide yang segar.

    "Itu juga bagian dari membangun negeri," kata Zaky.

    Zaky secara pribadi mengartikan "membangun negeri" sama dengna membangun pikiran. Indonesia sebagai negara yang luas memiliki populasi yang besar, startup asing melihat Indonesia sebagai pasar yang besar pula.

    "Sekarang ini eranya menciptakan. Jadi kita harus benar-benar lebih kreatif dalam melihat segala sesuatu, termasuk di pekerjaan".

    Kreativitas menurut Zaky akan berperan penting untuk membangun pikiran baru, pada akhirnya anak-anak muda akan berkontribusi pada pembangunan negeri.

    Pewarta: Natisha Andarningtyas
    Editor : Ulul Maskuriah
    COPYRIGHT © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.



    • Whatsapp
    • facebook
    • twitter
    • email
    • pinterest

    Berita Terkait

    Bukalapak urutan startup teratas asal Indonesia

    Bukalapak urutan startup teratas asal Indonesia

    23 Juni 2019 11:37

    Ariny "Sang Inspiratif" Pernah Ditolak Sekolah

    Ariny "Sang Inspiratif" Pernah Ditolak Sekolah

    10 Juni 2016 13:15

    Menko Airlangga mendukung Kartu Prakerja Business Hub

    Menko Airlangga mendukung Kartu Prakerja Business Hub

    7 April 2021 08:46

    Microsoft berinvestasi strategis di Bukalapak

    Microsoft berinvestasi strategis di Bukalapak

    4 November 2020 07:48

    Bukalapak dan Tokopedia larang jual kunai

    Bukalapak dan Tokopedia larang jual kunai

    12 Oktober 2019 08:20

    Menyongsong pemerintahan baru Dilan

    Menyongsong pemerintahan baru Dilan

    30 Juni 2019 22:25

    Bukalapak tambah fitur donasi digital Baznas memudahkan berzakat

    Bukalapak tambah fitur donasi digital Baznas memudahkan berzakat

    10 Mei 2019 19:39

    Ustadz Nur Hidayatullah, orang Banjar ahli ilmu falak bercita cita bangun banua

    Ustadz Nur Hidayatullah, orang Banjar ahli ilmu falak bercita cita bangun banua

    29 Juni 2024 05:26

    Terpopuler

    SEA Games 2025 -  Jadwal laga penentuan timnas U-22 Indonesia malam ini

    SEA Games 2025 - Jadwal laga penentuan timnas U-22 Indonesia malam ini

    Polda Kalsel rekayasa lalu lintas saat Haul Ke-21 Guru Sekumpul

    Polda Kalsel rekayasa lalu lintas saat Haul Ke-21 Guru Sekumpul

    Emas Antam naik tipis. simak daftar harga terbaru

    Emas Antam naik tipis. simak daftar harga terbaru

    Enam orang ditangkap KPK saat OTT di Amuntai HSU

    Enam orang ditangkap KPK saat OTT di Amuntai HSU

    KPK pinjam ruangan Polres HSU untuk pemeriksaan diduga terkait OTT

    KPK pinjam ruangan Polres HSU untuk pemeriksaan diduga terkait OTT

    Top News

    • Kajari dan Kasi Intel Kejari HSU terjaring OTT KPK

      Kajari dan Kasi Intel Kejari HSU terjaring OTT KPK

      1 jam lalu

    • KPK periksa sejumlah orang di Polres HSU

      KPK periksa sejumlah orang di Polres HSU

      11 jam lalu

    • Enam orang ditangkap KPK saat OTT di Amuntai HSU

      Enam orang ditangkap KPK saat OTT di Amuntai HSU

      11 jam lalu

    • KPK pinjam ruangan Polres HSU untuk pemeriksaan diduga terkait OTT

      KPK pinjam ruangan Polres HSU untuk pemeriksaan diduga terkait OTT

      16 jam lalu

    • Seorang pria diciduk usai rudapaksa murid SD di Banjarmasin

      Seorang pria diciduk usai rudapaksa murid SD di Banjarmasin

      17 Desember 2025 10:04

    Antara News kalsel
    kalsel.antaranews.com
    Copyright © 2025
    • Mobile Site
    • Top News
    • Terkini
    • RSS
    • Twitter
    • Facebook
    • Seputar Kalsel
    • Olahraga
    • Pendidikan
    • English News
    • Ketentuan Penggunaan
    • Tentang Kami
    • Pedoman
    • Kebijakan Privasi
    • BrandA
    • ANTARA Foto
    • Korporat
    • PPID
    • www.antaranews.com
    • Antara Foto
    • IMQ
    • Asianet
    • OANA