Penjabat (Pj) Bupati Tapin, Kalimantan Selatan (Kalsel) M Syarifuddin mengingatkan guru sekolah agar mengutamakan pendidikan moral bagi pelajar guna membentuk karakter dan mental anak yang berakhlak baik.

“Sebab tugas bapak dan ibu guru di sekolah tidak hanya sekedar memberikan ilmu pengetahuan kepada anak didik, tetapi juga mengajarkan moralitas dan sopan santun tentang kehidupan bermasyarakat,” kata dia di Rantau, Tapin, Kamis.

Dia menjelaskan, guru merupakan pengganti orang tua di sekolah, sehingga harus bisa menjaga dan melindungi anak-anak dari berbagai macam hal buruk yang dapat memberikan pengaruh negatif terhadap tumbuh kembang anak.

“Kita harus pastikan anak-anak di sekolah selalu mendapatkan bimbingan moral agar karakter anak terbentuk dengan baik,” ucapnya.

Menurut Syarifuddin, anak merupakan aset yang harus dijaga dengan baik karena selain merupakan anugerah dari Tuhan, anak juga merupakan generasi penerus sebagai calon pemimpin bangsa pada masa mendatang.

Oleh karena itu, dia meminta para guru dapat bekerja sama dengan orang tua dalam mendidik anak-anak guna menciptakan generasi penerus yang sehat dan cerdas, apalagi pada 2045 mereka merupakan generasi yang akan menyambut Indonesia Emas.

“Kemarin kita baru saja memperingati hari anak nasional. Dalam peringatan ini, saya tekankan kepada semua orang tua dan guru-guru untuk memaknai dan memenuhi hak-hak anak sebagai aset masa depan,” tutur Syarifuddin.

Pj Ketua TP PKK Kabupaten Tapin Masrupah mengajak seluruh pihak untuk memenuhi hak-hak mendasar seorang anak khususnya pada masa tumbuh kembang.

“Kita berikan semangat pada generasi muda supaya mereka menjadi anak yang sehat, cerdas, dan membanggakan,” ujar Masrupah.

Pewarta: Tumpal Andani Aritonang

Editor : Hasan Zainuddin


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2024