Rantau (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Tapin, Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) memperkuat sektor industri lokal dengan mendorong digitalisasi usaha melalui Sistem Informasi Industri Nasional (SIInas) sebagai upaya akselerasi pertumbuhan ekonomi berbasis teknologi.
Sekretaris Daerah Tapin Sufiansyah mengatakan pentingnya transformasi digital sebagai pondasi baru dalam pengembangan sektor industri kecil dan menengah, khususnya untuk menghadapi tantangan ekonomi pascapandemi dan era persaingan terbuka.
“SIInas akan membuka peluang bagi pelaku usaha untuk terintegrasi dalam sistem nasional dan mengakses berbagai program strategis,” ujar Sufiansyah, di Rantau, Kabupaten Tapin, Provinsi Kalsel, Selasa.
Sufiansyah menyebutkan SIInas merupakan platform digital yang dirancang untuk memetakan dan memonitor potensi industri, memfasilitasi pendaftaran usaha,
Selain itu, Sllnas akan menyediakan akses informasi pelatihan, pendanaan, hingga program pembinaan pemerintah.
Sementara itu, Kepala Dinas Perindustrian Tapin Yustan Azidin mengatakan bahwa pemanfaatan SIInas juga berfungsi sebagai pintu masuk untuk mendekatkan pelaku usaha dengan layanan pemerintah berbasis data.
“Semakin banyak pelaku industri terdaftar di SIInas maka semakin akurat pemetaan industri kita, Ini penting untuk arah kebijakan ke depan,” ucapnya.
Yustan menyebutkan sosialisasi Sllnas ini diikuti oleh sekitar 50 pelaku UMKM dan IKM dari berbagai kecamatan di Tapin.
Melalui sosialisasi Sllnas, Pemkab Tapin berharap tingkat partisipasi pelaku usaha terhadap SIInas meningkat, serta terbangunnya kolaborasi aktif antara pemerintah daerah dan pelaku industri demi memperkuat daya saing lokal di era digital.