Tanah Bumbu (ANTARA) - Kabupaten Tanah Bumbu, Kalimantan Selatan, genap berusia 16 Tahun. Diusia yang semakin bertambah ini, tentunya telah banyak pembangunan yang dilakukan dalam rangka meningkatkan kesejahteraan masyarakat di "Bumi Bersujud".
Di Hari Jadi ke 16 ini, Pemerintah Kabupaten Tanah Bumbu mengangkat tema ""Memantapkan Ekonomi Maritim Dengan Peningkatan Infrastruktur, Kualitas Lingkungan, SDM, dan Tata Kelola Pemerintahan yang Akuntabel Menuju Tanah Bumbu Hebat".
Tema tersebut seiring dengan komitmen pemerintah daerah dalam upayanya mewujudkan kesejahteraan masyarakat melalui pemanfaatan potensi sumberdaya alam yang melimpah.
Diantara sumberdaya alam yang sangat potensial untuk dikembangkan yaitu sektor kemaritiman. Dari data yang ada, Kabupaten dengan motto Bersujud (Bersih, Jujur, Syukur, dan Damai) ini memiliki lebih dari seratus lima puluh kilometer garis pantai yang membentang di empat kecamatan yaitu Kusan Hilir, Sungai Loban, Angsana, dan Satui.
Dengan panjang garis pantai yang dimiliki, tentu sangat potensial untuk dikelola menjadi sumber pendapatan asli daerah dan mampu meningkatkan perekonomian masyarakat Tanah Bumbu khususnya dan Kalimantan Selatan pada umumnya.
Pemerintah daerah dibawah kepemimpinan Bupati H Sudian Noor dan Wakil Bupati H Ready Kambo sangat menyadari, potensi kemaritiman yang dimiliki itu dapat dijadikan salah satu penyumbang terbesar bagi peningkatan perekonomian di Kabupaten Tanah Bumbu.
Salah satu sektor kemaritiman yang sangat potensial dikembangkan adalah pemanfaatan keindahan alam sektor pariwisata. Di Tanah Bumbu sendiri, terdapat puluhan objek wisata yang potensial untuk dikembangkan.
Namun saat ini yang sudah termanfaatkan adalah wisata pantai diantaranya Pantai Angsana, Pantai Madani Tanjung Batu, Pantai Pagatan dengan Pesta Budaya Mapanre ri tasi, Objek Wisata Siring Pagatan, dan Pantai Rindu Alam.
Tanah Bumbu Memaksimalkan Sektor Kemaritiman Untuk Kesejahteraan Masyarakat
Senin, 8 April 2019 5:51 WIB