Banjarmasin (ANTARA) - Sebanyak lima orang anggota Koramil 1007-02/Banjarmasin Selatan melakukan pembersihan terhadap puing-puing sisa kebakaran di Jalan 9 Oktober Jamaah II Komp. 500 RT07 RW01 Kel. Pekauman Kec. Banjarmasin Selatan.
"Kegiatan itu kami lakukan pada Jumat sore sekitar pulul 16.00 WITA," kata Babinsa Koramil 1007-02/Banjarmasin Selatan Kopral Satu Erwin di Banjarmasin, Jumat.
Dikatakannya, kegiatan yang dilakukan itu untuk membantu para korban kebakaran yang mana agar lokasi bersih dan memudahkan untuk dibangun lagi.
"Kalau sudah dibersihkan nanti enak apabila mereka ingin membangun lagi rumahnya," tutur Kopral yang pernah berdinas di satuan tempur Raider 600 Balikpapan, Kaltim.
Erwin terus mengatakan, kegiatan bersih-bersih puing kebakaran itu atas inisiatif Komandan Koramil 1007-02/Banjarmasin Selatan Mayor inf Sudjiono.

"Komandan memimpin langsung kegiatan ini dan para warga juga ikut membantu membaur bersama kami," tuturnya kepada Kantor Berita Antara.
Diberitakan sebelumnya, Babinsa Pekauman Koramil 1007-02/Banjarmasin Selatan Koptu Erwin juga berbagi Sembako untuk para korban yang rumahnya hangus terbakar pada Selasa (26/2) dini hari.
"Alhamdulilah kami bisa sedikit berbagi untuk saudara yang terkena musibah. Semoga para korban bisa tabah dan sabar menghadapi cobaan ini," ucap Erwin.
Sedikitnya ada tiga rumah yang hangus terbakar pemukiman padat penduduk di Jalan 9 Oktober Jamaah II Komplek 500 RT 07 RW 01, Kelurahan Pekauman, Kecamatan Banjarmasin Selatan, Kota Banjarmasin.

Korban alias pemilik rumah tebakar itu tercatat atas nama Ahmad Yani (50), Abdul Khadir (50) dan Shodik (45). Mereka pun kini harus tinggal di tenda seadanya sembari membangun kembali rumah yang ludes dilalap si jago merah.
Koptu Erwin pun menggugah masyarakat lainnya agar ikut membantu untuk meringankan beban para korban dan berharap rasa kebersamaan di antara warga terus terjalin untuk saling menguatkan.
Di sisi lain, Babinsa yang peduli dengan apa yang tengah menimpa warga di wilayah binaannya ini juga menitipkan pesan agar masyarakat lebih waspada lagi terhadap bahaya kebakaran.
"Musibah kebakaran biasanya disebabkan kelalaian pemilik rumah itu sendiri. Untuk itu, selalu berhati-hati dan waspada seperti penggunaan kompor gas, instalasi listrik hingga puntung rokok dan obat nyamuk yang lupa dimatikan atau membuang sembarangan dalam kondisi masih menyala," tandas Erwin menekankan. ***4***