PT Pupuk Kalimantan Timur melalui Program Kemitraan dan Bina Lingkungan, melatih perajin permata di Kabupaten Banjar Provinsi Kalimantan Selatan.
Pelatihan kewirausahaan bagi mitra binaan bekerjasama dengan Pusat Pengembangan Manajemen Bisnis Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Indonesia (STIE) Surabaya diikuti 30 perajin permata sebagian besar dari Kota Martapura.
"Pelatihan dilaksanakan selama tiga hari sejak 9-11 Oktober 2012 di gedung Bapelkes Banjarbaru dan diikuti 30 perajin permata yang sebagian besar dari Martapura," ujar panitia penyelenggara Lukmanto di sela pembukaan, Rabu.
Ia mengharapkan, puluhan perajin yang menjadi peserta pelatihan bersungguh-sungguh mengikutinya sehingga bisa lebih mengembangkan usaha di bidang kerajinan pengolahan batu mulia itu.
"Perajin yang menjadi peserta pelatihan ini merupakan perajin Mitra Binaan Pilihan sehingga setiap peserta harus memanfaatkan pelatihan agar bisa mengembangkan usahanya," pesan dia.
Salah seorang peserta yang merupakan mitra binaan pilihan PT Pupuk Kaltim Maripandin mengatakan, sangat terbantu dengan adanya program kemitraan perusahaan yang bergerak di bidang penyediaan pupuk tersebut.
"Pertama menjadi mitra binaan, saya diberi pinjaman Rp25 juta dengan jangka waktu pengembalian dua tahun ditambah bunga 6 persen per tahun dengan jaminan sertifikat tanah," ujarnya.
Menurut perajin batu permata yang memiliki usaha di Komplek Pertokoan Cahaya Bumi Selamat Martapura itu, keiikutsertaan bermula dari sosialisasi yang dilakukan Dinas Koperasi kabupaten setempat.
Dijelaskan, sebelumnya dia hanya sebagai perajin perak yakni membikin cincin, gelang, dan segala asesoris perhiasan yang bahannya berasal dari perak, emas dan butiran kuarsa.
"Berkat tambahan modal, barang yang saya olah bertambah dan otomatis omzet penjualan meningkat. Bahkan setelah pinjaman lunas mendapat tambahan pinjaman lagi sebesar Rp50 juta selama dua tahun," ujarnya.
Ditambahkan, PKBL yang dijalankan PT Pupuk Kaltim sangat menguntungkan perajin karena ada pembinaan usaha disamping dipromosikan melalui pameran maupun diberikan pelatihan.
"Selama satu tahun, saya sudah diikutsertakan ke sejumlah pameran seperti di Bontang Kaltim, Sumatera, hingga Jawa dan pamerannya dikhususkan bagi produk budaya termasuk batu permata," katanya.
Kerajinan batu permata di Kabupaten Banjar khususnya di Kota Martapura memang terkenal hingga ke manca negara karena banyaknya kreasi dari hasil olahan batu-batuan yang ditemukan di kabupaten itu maupun kota tetangga yakni Banjarbaru.C
Pupuk Kaltim Latih Perajin Permata
Selasa, 9 Oktober 2012 18:43 WIB