Bagi mereka yang mau bepergian dari Bandara Syamsudin Noor Banjarmasin, Kalimantan Selatan, ke Bandung, Jawa Barat, bisa langsung menggunakan pesawat terbang, setelah dibuka jalur itu sejak 12 Agustus lalu.
"Sejak 12 Agustus lalu sudah ada jalur penerbangan Bandara Syamsudin Noor - Bandara Internasional Husein Sastranegara Bandung," kata General Manager PT Angkasa Pura (AP) I Banjarmasin Gerrit N Mailenzum di Banjarbaru, Rabu.
"Untuk sementara ini jalur Bandara Syamsudin Noor - Bandara Husein Sastranegara, ternyata relatif bagus," lanjutnya saat menerima rombongan Komisi III bidang pembangunan dan infrastruktur DPRD Kalsel.
Sebagai contoh sejak pembukaan jalur Bandara Syamsudin Noor - Bandara Husein Sastranegara, pesawat yang disediakan maskapai penerbangan Lion Air itu, terisi mencapai 75 persen.
Mengenai angkutan lebaran yang menggunakan pesawat udara dari Bandara Syamsudin Noor, dia memperkirakan, puncak mudik pada H-3 atau 16 Agustus 2012.
"Namun sejak H-7 sudah mulai ada peningkatan pengguna jasa angkutan udara lewat Bandara Syamsudin Noor, dengan berbagai tujuan," ungkapnya.
"Pada H-7 atau 12 Agustus 2012 penumpang angkutan udara yang naik dari Bandara Syamsudin Noor mencapai 9.000 orang atau mengalami kenaikan 12 persen lebih dari keadaan H-7 lebaran tahun lalu," lanjutnya.
Guna memberi kenyamanan bagi calon penumpang udara, manajemen AP I Banjarmasin, terus berupaya meningkatkan pelayanan, antara lain dengan menabah fasilitas pemeriksaan berupa "Ex Ray".
Selain itu, menambah pintu masuk bagi calon punumpang angkutan udara, untuk melakukan "check in" yaitu dari semula cuma satu pintu kini menjadi dua.
"Dengan dua pintu masuk tersebut, calon penumpang angkutan udara tidak lagi berdesak-desak dan antre lama untuk melakukan chech in," demikian Gerrit.
Kunjungan Komisi III DPRD Kalsel yang juga membidangi perhubungan itu ke Bandara Syamsudin Noor, untuk melihat persiapan dan kesiapan pengelola bandara dalam kaitan angkutan lebaran 1433 H.
Ketika dimintai kesan usai peninjauan, Ketua Komisi III DPRD Kalsel H Puar Junaidi, berpendapat, pelayanan terhadap calon penumpang angkutan udara yang lewat Bandara Syamsudin Noor, mulai menampakan peningkatan.
Sebagai contoh dengan adanya dua pintu masuk untuk chech in, sehingga antrean panjang calon penumpang bisa berkurang dari keadaan sebelumnya.
"Tapi kita tetap berharap, manajemen PT AP I Banjarmasin terus meningkatkan pelayanan, terlebih Bandara Syamsudin Noor menuju bertaraf internasional," demikian Puar./Shn/D.