• Top News
  • Terkini
  • Rilis Pers
Antaranews.com
Tentang Kami
Antara News kalsel
Sabtu, 28 Juni 2025
Antara News kalsel
Antara News kalsel
  • Home
  • Nusantara
      • antaranews.com
      • Aceh/NAD
      • Bali
      • Bangka/Belitung
      • Banten
      • Bengkulu
      • Gorontalo
      • Jambi
      • Jawa Barat
      • Jawa Tengah
      • Jawa Timur
      • Kalimantan Barat
      • Kalimantan Selatan
      • Kalimantan Tengah
      • Kalimantan Timur
      • Kalimantan Utara
      • Kepulauan Riau
      • Kuala Lumpur
      • Lampung
      • Maluku
      • Megapolitan
      • NTB
      • NTT
      • Papua
      • Papua Barat
      • Riau
      • Sulawesi Selatan
      • Sulawesi Tengah
      • Sulawesi Tenggara
      • Sulawesi Utara
      • Sumatera Barat
      • Sumatera Selatan
      • Sumatera Utara
      • Yogyakarta
  • Pariwisata & Lingkungan Hidup
    • Kalsel tanam 1.000 bibit bintaro untuk reboisasi hutan di pusat perkantoran

      Kalsel tanam 1.000 bibit bintaro untuk reboisasi hutan di pusat perkantoran

      Jumat, 13 Juni 2025 22:01

      Dispar Kalsel bantu kemudahan izin bagi pelaku usaha pariwisata

      Dispar Kalsel bantu kemudahan izin bagi pelaku usaha pariwisata

      Rabu, 11 Juni 2025 22:58

      Kalsel siapkan lahan mangrove sambut Menteri LH terkait program PSN

      Kalsel siapkan lahan mangrove sambut Menteri LH terkait program PSN

      Rabu, 28 Mei 2025 22:28

      Menjaga budaya sungai di Lok Baintan

      Menjaga budaya sungai di Lok Baintan

      Rabu, 28 Mei 2025 13:36

      Dispar Kalsel tekankan pariwisata dan ekraf berbasis masyarakat

      Dispar Kalsel tekankan pariwisata dan ekraf berbasis masyarakat

      Kamis, 22 Mei 2025 11:34

  • Nasional
    • Rupiah menguat lagi jadi Rp16.207 per dolar AS

      Rupiah menguat lagi jadi Rp16.207 per dolar AS

      Jumat, 27 Juni 2025 13:27

      Emas Antam hari ini Rp1,907 juta/gram, turun Rp17.000

      Emas Antam hari ini Rp1,907 juta/gram, turun Rp17.000

      Jumat, 27 Juni 2025 13:11

      Ketua KPK: Korupsi kuota haji khusus diduga terjadi pada 2023-2024

      Ketua KPK: Korupsi kuota haji khusus diduga terjadi pada 2023-2024

      Jumat, 27 Juni 2025 6:36

      421 haji Kloter 07 Debarkasi Banjarmasin tiba di tanah air

      421 haji Kloter 07 Debarkasi Banjarmasin tiba di tanah air

      Jumat, 27 Juni 2025 5:40

      Lolos verifikasi BSU 2025 tapi dana belum cair? Ini penjelasannya

      Lolos verifikasi BSU 2025 tapi dana belum cair? Ini penjelasannya

      Kamis, 26 Juni 2025 21:07

  • Seputar Kalsel
    • Pemprov Kalsel
    • Kotabaru
    • DPRD Kotabaru
    • Tanah Bumbu
    • Hulu Sungai Utara
    • Hulu Sungai Selatan
    • Hulu Sungai Tengah
    • Balangan
    • Tanah Laut
    • Yayasan Amanah Bangun Negeri
    • Banjarbaru
    • DPRD Kalsel
    • Tapin
    • Barito Kuala
    • DPRD Balangan
    • Banjar
    • Banjarmasin
    • Tabalong
    • Umum
    • Olahraga
      • IBL 2025 - Rans Simba akhiri catatan negatif kontra Kesatria Bengawan Solo

        IBL 2025 - Rans Simba akhiri catatan negatif kontra Kesatria Bengawan Solo

        Jumat, 27 Juni 2025 5:28

        IBL 2025 - Satria Muda taklukkan Prawira 76-69

        IBL 2025 - Satria Muda taklukkan Prawira 76-69

        Jumat, 27 Juni 2025 5:14

        IBL 2025 - Laga Satria Muda vs Prawira malam ini

        IBL 2025 - Laga Satria Muda vs Prawira malam ini

        Kamis, 26 Juni 2025 16:50

        Liga 1 - Alfeandra Dewangga kini berseragam Persib Bandung

        Liga 1 - Alfeandra Dewangga kini berseragam Persib Bandung

        Kamis, 26 Juni 2025 13:33

        Liga 1 - Julio Cesar resmi perkuat lini belakang Persib

        Liga 1 - Julio Cesar resmi perkuat lini belakang Persib

        Kamis, 26 Juni 2025 13:24

    • Pendidikan
        • Berita ULM
        • POLIBAN BANJARMASIN
        OJK ajak mahasiswa ULM pahami sistem keuangan berintegritas

        OJK ajak mahasiswa ULM pahami sistem keuangan berintegritas

        Selasa, 17 Juni 2025 22:02

        ULM tambah 165 dosen perkuat layanan pendidikan tinggi bagi 33.838 mahasiswa

        ULM tambah 165 dosen perkuat layanan pendidikan tinggi bagi 33.838 mahasiswa

        Sabtu, 14 Juni 2025 6:18

        ULM terima 4.000 guru terdaftar ikuti Pendidikan Profesi Guru

        ULM terima 4.000 guru terdaftar ikuti Pendidikan Profesi Guru

        Sabtu, 14 Juni 2025 6:15

        ULM berperan aktif pada konservasi mangrove

        ULM berperan aktif pada konservasi mangrove

        Kamis, 12 Juni 2025 19:55

        Poliban raih penghargaan keterbukaan informasi publik tingkat nasional 2025

        Poliban raih penghargaan keterbukaan informasi publik tingkat nasional 2025

        Kamis, 26 Juni 2025 7:50

        Poliban bantu bangkitkan minat baca siswa di era digital

        Poliban bantu bangkitkan minat baca siswa di era digital

        Sabtu, 21 Juni 2025 22:08

        Poliban bekali mahasiswa untuk menatap peluang usaha otomotif

        Poliban bekali mahasiswa untuk menatap peluang usaha otomotif

        Jumat, 13 Juni 2025 12:32

        Poliban bentuk pola pikir mahasiswa agar berani berwirausaha

        Poliban bentuk pola pikir mahasiswa agar berani berwirausaha

        Kamis, 12 Juni 2025 20:38

    • English News
      • South Kalimantan ready to commence Sekolah Rakyat, receives 225 students

        South Kalimantan ready to commence Sekolah Rakyat, receives 225 students

        Kamis, 26 Juni 2025 23:35

        Tapin partners with PT MCS to develop rice processing industry

        Tapin partners with PT MCS to develop rice processing industry

        Kamis, 26 Juni 2025 22:33

        Govt, Pertamina to discuss impact of Iran-Israel conflict

        Govt, Pertamina to discuss impact of Iran-Israel conflict

        Kamis, 26 Juni 2025 6:51

        Banjarmasin to vaccinate thousands of children againt dengue

        Banjarmasin to vaccinate thousands of children againt dengue

        Kamis, 26 Juni 2025 0:59

        South Kalimantan's economy grows 4.81 percent amids global challanges

        South Kalimantan's economy grows 4.81 percent amids global challanges

        Rabu, 25 Juni 2025 20:56

    • Infografik
    • Foto
      • Situs ke-31 Geopark Meratus, Gunung Api Purba Bawah Laut

        Situs ke-31 Geopark Meratus, Gunung Api Purba Bawah Laut

        Senin, 23 Juni 2025 21:36

        Bang Arul hadir pada pengukuhan BPP KKSS

        Bang Arul hadir pada pengukuhan BPP KKSS

        Senin, 23 Juni 2025 18:19

        DPRD sampaikan catatan dan saran pada pembahasan LPj APBD 2024

        DPRD sampaikan catatan dan saran pada pembahasan LPj APBD 2024

        Senin, 23 Juni 2025 18:06

        Bupati Tanah Bumbu hadiri pelantikan Walikota dan Wakil Walikota Banjarbaru

        Bupati Tanah Bumbu hadiri pelantikan Walikota dan Wakil Walikota Banjarbaru

        Minggu, 22 Juni 2025 20:55

        Bang Arul lantik pengurus GOW Tanah Bumbu periode 2025–2030

        Bang Arul lantik pengurus GOW Tanah Bumbu periode 2025–2030

        Minggu, 22 Juni 2025 20:46

    • Video
      • Banjarmasin lindungi produk IKM dengan kekayaan intelektual

        Banjarmasin lindungi produk IKM dengan kekayaan intelektual

        Rabu, 25 Juni 2025 21:52

        Kepala daerah di Kalsel dikukuhkan jadi Ayah Bunda GenRe 2025

        Kepala daerah di Kalsel dikukuhkan jadi Ayah Bunda GenRe 2025

        Selasa, 24 Juni 2025 21:28

        Tinjau SPMB di Banjarmasin, Wamendikdasmen pastikan berjalan baik

        Tinjau SPMB di Banjarmasin, Wamendikdasmen pastikan berjalan baik

        Jumat, 20 Juni 2025 18:55

        Wamen UMKM minta pelaku UKM Banjarmasin rambah platform digital

        Wamen UMKM minta pelaku UKM Banjarmasin rambah platform digital

        Kamis, 19 Juni 2025 20:07

        Festival Sepak bola U-14, wadah bina atlet sejak usia dini

        Festival Sepak bola U-14, wadah bina atlet sejak usia dini

        Kamis, 19 Juni 2025 17:07

    Seekor paus terdampar di Wakatobi Sul-Teng

    Rabu, 28 November 2018 7:21 WIB

    Seekor paus terdampar di Wakatobi Sul-Teng

    Seekor ikan paus terdampar di perairan pantai Desa Jangkar, Jangkar, Situbondo, Jawa Timur, Jumat (2/3/2018). Seekor ikan paus jenis sperma berukuran panjang sekitar 25 meter terdampar sekitar 500 meter dari tepi pantai karena sakit, air laut surut dan sulit bergerak. (ANTARA/Seno) (Antaranews.com)

    Pemerintah RI telah mendorong pusat perbelanjaan untuk tidak menyediakan kantong plastik bagi pelanggan mereka, selaras dengan target pemerintah mengurangi plastik sebesar 70 persen pada 2025

    Jakarta, (ANTARA News) - Seekor paus sperma yang ditemukan tewas terdampar oleh nelayan di Perairan Pulau Kapota Resort Wangi-Wangi Kabupaten Wakatobi, Sulawesi Tenggara, pada Senin (19/11), ternyata menyimpan kejutan yang menyedihkan.


    Pasalnya, di dalam perut paus nahas tersebut ditemukan banyak sekali benda yang mengandung plastik, sehingga meningkatkan kecemasan terhadap apa yang telah lama diketahui oleh berbagai kalangan, khususnya aktivis lingkungan hidup.

    Sampah plastik di perairan global, salah satunya di Indonesia, telah lama menjadi permasalahan yang besar, dan bisa sangat membahayakan, karena bahan plastik tersebut dapat dilahap begitu saja oleh binatang laut.

    Pemberitaan mengenai bangkai paus yang di perutnya mengandung banyak plastik juga menyebar luas di berbagai belahan dunia.

    Kantor berita Associated Press (AP) yang berbasis di Amerika menuturkan bahwa koordinator konservasi spesies binatang laut WWF Indonesia Supraprti menyatakan fakta yang ditemukan dari tewasnya paus ini sangatlah mencemaskan.

    Sementara itu, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan, sebagaimana dikutip dari AP, menyatakan bahwa penemuan bangkai paus itu seharusnya dapat meningkatkan kesadaran publik untuk mengurangi penggunaan plastik.

    Luhut juga mengingatkan kemungkinan lebih banyak lagi hewan laut yang terkontaminasi oleh sampah plastik, yang ujung-ujungnya juga berbahaya bagi manusia yang mengonsumsinya.

    Menko Kemaritiman menyatakan, Pemerintah RI telah mendorong pusat perbelanjaan untuk tidak menyediakan kantong plastik bagi pelanggan mereka, selaras dengan target pemerintah mengurangi plastik sebesar 70 persen pada 2025.

    Sementara itu, Kepala Seksi Konservasi BKSDA Provinsi Sulawesi Tenggara Darman yang dihubungi oleh Antara mengatakan begitu mendapat laporan adanya paus terdampar di perairan Wakatobi, tim dari BKSDA serta Dinas Kelautan dan Perikanan langsung ke lokasi untuk memastikan penyebab kematiannya.

    Kasubag TU Balai Taman Nasional Wakatobi Laode Ahyar mengungkapkan dari hasil identifikasi isi perut ikan paus yang dilakukan di kampus Akademi Komunitas Perikanan dan Kelautan Wakatobi disebutkan bahwa perut ikan paus tersebut berisi sampah dari berbagai jenis dengan berat total 5,9 kilogram.

    Darurat Plastik

    Koordinator Nasional PKS Muda Yoandro Edwar menyatakan bahwa kasus kematian paus di Wakatobi yang di dalam perut satwa itu ditemukan banyak sampah plastik, mengindikasikan bahwa Indonesia darurat sampah plastik.

    Yoandro Edwar mendesak pemerintah segera menegakkan aturan peredaran plastik di masyarakat dan memberikan sanksi bagi yang tidak mengindahkan aturan tersebut.

    Ia menegaskan bahwa harus ada aturan tentang peredaran plastik yang beredar harus bisa berdaur ulang.

    Berbagai pemangku kepentingan, lanjutnya, juga harus membuat skema pengolahan plastik hingga ancaman yang tegas bagi pihak yang tidak mengindahkan aturan tersebut.

    Yoandro mengingatkan bahwa berdasarkan data WWF Indonesia, di dalam perut bangkai hewan itu ditemukan antara lain plastik keras, botol plastik, kantong plastik, sandal jepit, tali rafia, dan gelas plastik.

    Juru Kampanye Urban Greenpeace Indonesia Muharram Atha Rasyadi mengingatkan bahwa diperkirakan hingga 94 persen plastik yang masuk ke lautan akan berakhir di dasar laut.

    Menurut Muharram, solusi utama untuk mengurangi invasi sampah plastik di lingkungan, termasuk lautan, adalah dengan mengurangi produksi dan penggunaan plastik sekali pakai secara signifikan.

    Sedangkan inisiatif pihak swasta, seperti perusahaan produsen barang kebutuhan sehari-hari (fast moving consumer goods), ujar dia, harus lebih dari sekadar melakukan daur ulang.

    Hal tersebut mengingat bahwa tingkat daur ulang juga masih sangat rendah, bahkan hanya sembilan persen sampah global yang diperkirakan didaur ulang.

    Selain itu, pemerintah perlu membuat regulasi yang fokus pada pengurangan (reduksi) dan menunjangnya dengan meningkatkan kualitas sistem pengelolaan sampah secara nasional.

    Masyarakat, lanjutnya, juga harus lebih sadar akan permasalahan dan ancaman yang nyata ini.


    Petisi

    Warga yang peduli juga telah bergerak begitu mendengar kabar mengenai ditemukannya bangkai paus yang mengandung banyak plastik itu.

    Salah satunya adalah yang dilakukan runner up Puteri Indoensia 2004 Nadia Mulya, yang membuat petisi di www.change.org dalam rangka mendukung kebijakan penerapan cukai terhadap plastik.

    Sejak kematian paus sperma di Wakatobi, petisinya terus mendapat dukungan hampir 100 ribu orang hingga Kamis (22/11) malam, sebagaimana dipantau Antara.

    Petisi tersebut menunjukkan semakin banyak orang menganggap pentingnya kebijakan cukai plastik untuk mengontrol konsumsi plastik di masyarakat.

    Nadia mengingatkan bahwa di Washington DC, Ibu Kota Amerika Serikat, setelah menerapkan cukai plastik sebesar 0.05 Dolar AS sejak tahun 2009, penggunaan plastik telah berkurang hingga 85 persen.

    Begitu juga halnya di Inggris, yang setelah menerapkan cukai plastik sejak 2015, membuat penggunaan plastik berkurang hingga 80 persen.

    Koordinator Nasional GIDKP Rahyang Nusantara mengatakan rencana penerapan cukai plastik, khususnya pada kantong plastik, tentunya akan mengurangi polusi plastik di lingkungan, terutama di laut.

    Inisiatif tersebut akan mendukung upaya pengurangan konsumsi plastik di hilir yang sudah sangat gencar. Misalnya seperti kampanye bawa tas belanja sendiri dan aturan di kota-kota di Indonesia yang sudah mulai melarang penggunaan kantong plastik.

    Sebagai informasi, lima negara di Asia, yaitu China, Indonesia, Filipina, Vietnam, dan Thailand, menghasilkan 60 persen limbah plastik di lautan, menurut laporan tahun 2015 yang disusun lembaga Ocean Conservancy and the McKinsey Center for Business and Environment.


    Persoalan Besar

    Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti mengingatkan bahwa sampah plastik di lautan Nusantara merupakan persoalan besar bagi umat manusia, sehingga berbagai pihak harus berkontribusi mengatasinya.

    "Sampah di laut adalah persoalan besar umat manusia," kata Susi Pudjiastuti dalam jumpa pers di Jakarta, Kamis (22/11).

    Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP), kata dia, telah melakukan berbagai hal semaksimal mungkin, antara lain dengan terus-menerus kampanye terkait hal itu.

    Ia mencontohkan, Direktorat Jenderal Pengelolaan Ruang Laut (PRL) KKP telah melakukan sejumlah aksi seperti membagikan jaring di sejumlah muara sungai agar sampah tidak keluar dari aliran sungai menuju lautan lepas.

    ? Meski regulasi untuk melarang penggunaan plastik bukan menjadi wewenang KKP, pihaknya tetap mendukung dan mendorong berbagai pemda agar mengeluarkan aturan yang terkait hal tersebut.

    Susi mengutarakan harapannya agar semakin banyak masyarakat yang menyadari dan tidak lagi menggunakan beragam jenis plastik dalam kehidupan sehari-hari.

    Dengan ditemukannya hewan paus sperma yang tewas dengan berkilo-kilo plastik di dalam perutnya, seharusnya menyentakkan siapa saja yang memiliki hati nurani untuk bertekad mewujudkan lautan Indonesia yang suci dan bersih dari berbagai sampah plastik.


    Editor: Royke Sinaga

    Pewarta: M Razi Rahman
    Editor : Imam Hanafi
    COPYRIGHT © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.



    • Whatsapp
    • facebook
    • twitter
    • email
    • pinterest

    Berita Terkait

    Aksi Bersih Sungai Barabai

    Aksi Bersih Sungai Barabai

    9 Juni 2023 16:36

    DLH Kalsel diminta tangani pencemaran lingkungan

    DLH Kalsel diminta tangani pencemaran lingkungan

    7 November 2022 03:39

    DPRD Banjarmasin beri perhatian masalah pencemaran lingkungan sekolah

    DPRD Banjarmasin beri perhatian masalah pencemaran lingkungan sekolah

    11 Agustus 2022 21:41

    Warga Laburan Ngadu Soal Pencemaran Lingkungan

    Warga Laburan Ngadu Soal Pencemaran Lingkungan

    7 April 2017 07:15

    DPRD Tinjau Dugaan Pencemaran

    DPRD Tinjau Dugaan Pencemaran

    26 Januari 2017 06:50

    Pencemaran Sungai Paminggir

    Pencemaran Sungai Paminggir

    22 Februari 2016 13:44

    Air Sungai  HSU Bahaya Dikonsumsi

    Air Sungai HSU Bahaya Dikonsumsi

    19 Februari 2016 07:57

    Laboraturium KPLH Tak Representatif

    Laboraturium KPLH Tak Representatif

    5 Februari 2016 10:04

    Terpopuler

    Lolos verifikasi BSU 2025 tapi dana belum cair? Ini penjelasannya

    Lolos verifikasi BSU 2025 tapi dana belum cair? Ini penjelasannya

    Rupiah menguat hari ini Rp16.290 per dolar AS

    Rupiah menguat hari ini Rp16.290 per dolar AS

    Rupiah hari ini menguat jadi Rp16.256 per dolar AS

    Rupiah hari ini menguat jadi Rp16.256 per dolar AS

    AVC Nations Cup  -  Indonesia menang dramatis 3-2 atas Vietnam

    AVC Nations Cup - Indonesia menang dramatis 3-2 atas Vietnam

    Rupiah Senin pagi melemah jadi Rp16.455 per dolar AS

    Rupiah Senin pagi melemah jadi Rp16.455 per dolar AS

    Top News

    • Seorang jamaah haji asal Kalsel hilang di Makkah

      Seorang jamaah haji asal Kalsel hilang di Makkah

      25 Juni 2025 21:47

    • Mantan Kadis PUPR Kalsel akui terima gratifikasi Rp12,4 miliar

      Mantan Kadis PUPR Kalsel akui terima gratifikasi Rp12,4 miliar

      25 Juni 2025 19:31

    • Situs ke-31 Geopark Meratus, Gunung Api Purba Bawah Laut

      Situs ke-31 Geopark Meratus, Gunung Api Purba Bawah Laut

      23 Juni 2025 21:36

    • Wali Kota Banjarbaru ikuti retret Kemendagri di IPDN Jawa Barat

      Wali Kota Banjarbaru ikuti retret Kemendagri di IPDN Jawa Barat

      21 Juni 2025 21:25

    • Polsek Banjarmasin Selatan bekuk pria bejat setubuhi anak tiri

      Polsek Banjarmasin Selatan bekuk pria bejat setubuhi anak tiri

      20 Juni 2025 21:26

    Antara News kalsel
    kalsel.antaranews.com
    Copyright © 2025
    • Top News
    • Terkini
    • RSS
    • Twitter
    • Facebook
    • Seputar Kalsel
    • Olahraga
    • Pendidikan
    • English News
    • Ketentuan Penggunaan
    • Tentang Kami
    • Pedoman
    • Kebijakan Privasi
    • BrandA
    • ANTARA Foto
    • Korporat
    • PPID
    • www.antaranews.com
    • Antara Foto
    • IMQ
    • Asianet
    • OANA
    notification icon
    Dapatkan Berita Terkini khusus untuk anda dengan mengaktifkan notifikasi Antaranews.com