Batulicin, (Antaranews Kalsel) - PT Dharma Lautan Utama (DLU) Cabang Batulicin Kabupaten Tanah Bumbu, Kalimantan Selatan, hampir tiga pekan terahir belum memberikan pelayanan kepada calon penumpang kapal Rute Batulicin-Surabaya dan Batulicin-Makasar atau sebaliknya.
"Belum adanya pelayanan terhadap calon penumpang kapal disebabkan armada yang biasanya digunakan saat masih dilakukan perawatan rutin atau dok sehingga belum bisa beroparesi," kata Kepala Dharma Lautan Utama (DLU) Cabang Batulicin Shaleh, di Batulicin, Senin.
Shaleh menjelaskan, sudah hampir tiga minggu ini menagemen DLU Batulicin belum bisa memberikan pelayanan bagi calon penumpang yang hendak Surabaya atau ke Makassar dan sebaliknya, dan dipastikan paling lama satu pekan lagi sudah membuka pelayanan.
Diperkirakan, pada 14 Septemnber kami sudah membuka pelayanan kembali, kapal yang tengah melakukan perawatan rutin akan tiba di Tanah Bumbu sebelum jadwal pelayanan.
Untuk terus menjaga kepuasan bagi para pengguna jasa, pelayaran maka PT DLU Batulicin berkomitemen untuk meningkatkan pelayanan dengan memberikan kepastian jadwal pelayaran.
Kenyamanan penumpang saat berlayar dan yang paling penting konsisten dengan harga tiket.
Meskipun tidak ada kerusakan pada kapal, namun setiap satu tahun sekali PT DLU terus melakukan pengecekan armada untuk memastikan bahwa semua kapal bener-benar dalam kondisi baik untuk menghindari kecelakaan saat berlayar.
Pihaknya tidak menginginkan armada yang beroprasikan mengalami trobel atau gangguan teknis saat berlayar, sehingga ada kerusakan atau tidak ada kerusakan pihak perusahaan akan melakukan perawatan dan pengecekan terhadap kapal demi menjamin keamanan dan keselamatan penumpang.
"Dalam hal ini penumpang juga tidak perlu kawatir meskipun PT DLU Batulicin belum membuka pelayanan namun Pelayaran Nasional Indonesia (Pelni) milik Badan Usaha Milik Negara (BUMN) juga menyiapkan kapal rute Batulicin-Surabaya dan Makasar di Pelabuhan Samudra Batulicin," jelas Shaleh.
PT. DLU Batulicin belum layani calon penumpang
Selasa, 11 September 2018 10:06 WIB
Belum adanya pelayanan terhadap calon penumpang kapal disebabkan armada yang biasanya digunakan saat masih dilakukan perawatan rutin atau dok sehingga belum bisa beroparesi