Martapura (Antaranews Kalsel) - Luas tanam Bawang Merah di Desa Kahelaan, Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan yang semula satu hektare ditambah menjadi 25 hektare atas bantuan Pemerintah Provinsi dan Kementerian Pertanian.
Kepala Dinas Tanaman Pangan Kabupaten Banjar M Fachry di Kota Martapura, Selasa mengatakan, penambahan luas tanam itu sebagai wujud perhatian pemerintah provinsi maupun pusat.
"Dukungan Pemprov Kalsel dan Kementerian Pertanian itu karena keberhasilan petani yang mampu menanam dan mengembangkan bawang merah sehingga hasilnya memuaskan," ujarnya.
Ia mengatakan, dukungan dari Pemprov Kalsel berasal dari Dinas Tanaman Pangan dan Holtikultura yang menambah luas tanam dari semula satu hektare menjadi 5 hektare di kawasan sekitarnya.
Dijelaskan, Dinas TPH Kalsel sangat gembira dengan keberhasilan ujicoba tanam bawang merah di Desa Kahelaan sehingga tahun 2019 mendukung dengan anggaran APBD Kalsel untuk luasan lahan 5 hektare.
"Dukungan Pemprov Kalsel itu sangat berarti sehingga petani makin bersemangat menanam di lahan yang lebih luas dan hasilnya tentu akan lebih meningkat dibanding sebelumnya," ucap dia.
Menurut dia, pihaknya juga sudah mengajukan bantuan pengembangan kepada Kementerian Pertanian, dan mendapat respon bagus. Namun syaratnya menumbuhkan tanaman minimal seluas 5 hektare.
"Jika tanaman minimal seluas 5 hektare bisa tercapai, Kementan siap membantu mengembangkan lahan hingga luasnya mencapai 25 hektare sehingga memberikan kesempatan besar bagi petani," ujarnya.
Dikatakan, rencananya lokasi yang dipilih tetap di Desa Kahelaan masuk wilayah Kecamatan Sungai Pinang karena berhasil mengembangkan budidaya bawang merah dengan panen cukup memuaskan.
"Kawasan itu akan dijadikan sentra budidaya bawang merah di Kabupaten Banjar. Selain itu, juga ada pengembangan bawang merah di Desa Sungai Batang Kecamatan Martapura Barat," ujarnya.
Ditambahkan, areal tanam seluas kurang lebih satu hektare merupakan swadaya petani namun tetap dikawal secara teknis oleh Dinas TPH Banjar dan penanaman direncanakan bulan September ini.
"Rencananya, bulan September ini akan mulai dilakukan penanaman bawang merah di Desa Sungai Batang. Kami berharap, meski pun swadaya petani, budidaya bawang merah juga berhasil seperti di Desa Kahelaan," katanya