Barabai, (Antaranews Kalsel) - Sekretaris Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Hulu Sungai Tengah (HST) Jumadi, mengatakan tidak memasukkan nama dalam daftar Bakal Calon Legislatif (Bacaleg) dikarenakan ingin memberikan kesempatan kepada kader muda untuk bersaing.
Ia mengatakan, walaupun tidak mencalonkan diri, bukan berarti akan mengurangi kinerja partai dalam memenangi Pemilihan Legislatif (Pileg) tahun 2019 di Kabupaten HST, yang akan memperebutkan 30 kursi DPRD HST.
Baca juga: Video - 16 Parpol telah daftarkan Bacaleg ke KPU HSS
"Saya ingin menampilkan kader muda dan potensial untuk maju, banyak yang mendorong untuk mencalonkan diri namun akan lebih baik untuk fokus sebagai Ketua Lajenah Pemenangan Pemilu (LP2) PPP HST yang telah dipercayakan," katanya, saat dihubungi melalui telepon.
Dijelaskan dia, pihaknya telah mendaftarkan 27 orang bacaleg untuk empat dapil yang ada di HST ke KPU setempat, selain banyak nama baru yang didaftarkan juga empat anggota DPRD HST dari PPP yang kembali mencalonkan diri seperti Zainuddin Bahrani, Farid Rakhman Ariffin, M Zaini, dan Nasrudin.
Dalam Pileg 2014 lalu, PPP memperoleh empat kursi di DPRD HST dan suara terbanyak diraih Zainuddin Bahrani dari dapil tiga meliputi Kecamatan Pandawan dan Kasarangan, sementara dapil satu Barabai, Batu Benawa Hantakan satu kursi, dapil dua Labuan Amas Selatan, Haruyan satu kursi dan dapil empat Batang Alai Selatan, Utara, Timur dan Utara satu kursi.
Baca juga: PPP HST targetkan lima kursi di Pileg 2019
Peningkatkan jumlah kursi PPP ini terjadi dalam kepengurusan DPC PPP HST yang diketuai H Syamsuddin Noor dan Sekretaris Japeri, mampu mengangkat perolehan kursi dari satu kursi di Pileg 2019 hingga menjadi empat kursi, selain bisa membentuk Fraksi PPP juga jatah Wakil Ketua DPRD HST untuk Zainuddin Bahrani.
Jumadi berharap, berdasarkan target yang diinginkan sebanyak lima kursi di Pileg 2019 mendatang bisa dicapai, dan dukungan para tokoh dan alim ulama yang masih mengakar di partai berlambang Ka'bah tersebut mampu menjadikan PPP pemenang di HST.
