Kotabaru, (Antaranews Kalsel) - Kalangan legislatif Kotabaru, mendorong kepada pemerintah daerah setempat agar mengharuskan seluruh Puskesmas di "Bumi Saijaan" menjadi Puskesmas yang terakreditasi.
Hal itu ditegaskan Ketua Komisi III DPRD Kotabaru Denny Hendro Kurnianto terkait dengan penilaian akreditasi rumah sakit oleh tim surveyor dari Komisi Akreditasi Rumah Sakit (KARS).
"Besarnya manfaat atas predikat Akreditasi dalam peningkatan mutu pelayanan dan keselamatan pasien, maka kami juga mendorong kepada pemerintah daerah juga mengakreditasikan seluruh Puskesmas," kata Denny, Minggu.
Dia mengapresiasi atas usaha pemerintah daerah yang menjadikan beberapa Puskesmas di Kotabaru menjadi lebih baik dalam pelayanan kepada masyarakat, diantaranya dengan pelayanan rawat inap.
Diungkapkan Denny, keseirusan pemerintah daerah dalam memberikan pelayanan yang optimal kepada masyarakat patut mendapat apresiasi, setidaknya terlihat dari penganggaran hingga Rp1 miliar per puskesmas dalam perbaikan pelayanan.
Sehubungan dengan akreditas yang merupakan program pemerintah pusat, dia mengaku sangat mendukung, dan mendorong pemerintah daerah setempat agar menyambutnya dengan melibatkan seluruh Puskesmas yang ada di Kotabaru.
"Alhamdulillah, ternyata dari keterangan yang kita dapat, sudah ada beberapa puskesmas, sekitar 4-5 buah yang kini masuk dalam penilaian akreditasi, diantaranya Puskesmas Hilir, Puskesmas Sebatung, Puskesmas Dirgahayu, dan Puskesmas Berangas" ujar Denny.
Lebih lanjut politisi Partai Persatuan Pembangunan ini juga mengingatkan agar perbaikan kinerja dan peningkatan mutu pelayanan pada masing-masing puskesmas, jangan hanya pada saat penilaian akreditasi.
Namun hendaknya peningkatan pelayanan tersebut bisa berkesinambungan dan membudaya bagi semua insan medis yang ada di dalamnya, mulai dari top leader (kepala puskesmas), para dokter, para perawat, para bidan dan semua pihak yang terlibat.
Sikap profesional dan proporsional serta kedisplinan tetap dikedepankan baik dalam pemberian layanan maupun pengelolaan.
Sebelumnya, Plt Kepala Dinas Kesehatan Kotabaru, Hj Ernawati mengatakan, sudah ada empat dari 28 buah Puskesmas di Kotabaru mendapat akreditasi dari Kementerian Kesehatan RI.
Sekretaris Daerah Kotabaru H Said Akhmad, dalam ramah tamah dengan tim surveryor Kemenkes di Kotabaru mengaku gembira dan terima kasih kepada ketua tim, Dr Sucipto dan rombongan atas penilaian dan akreditasi puskesmas di Kotabaru.
"Ditengah sibuknya puskesmas yang memohon untuk diakreditasi, malam hari ini akan menjadi hari bersejarah bagi label puskesmas kami. Apapun yang di dapat dari hasil penilaian tim surveryor kementerian kesehatan adalah cambuk bagi kami untuk terus memacu peningkatan puskesmas di Kotabaru," kata Said.
Menurutnya, terkait dengan akreditasi tersebut, penilaian tidak saja dari sisi kualitas pelayanan, tetapi juga kualitas sumber daya manusianya, sarana kesehatannya, tetapi implementasi penggunaan sarana prasarana yang sudah di siapkannya.
Dengan hadirnya akreditasi ini lanjut dia, diharapkan masyarakat tahu persis tentang keberadaan kinerja puskesmas, bukan janji manis pada saat penerimaan pasien saja, tetapi keberadaan hakikat kinerja puskesmas itu sendiri.
"Sekali lagi harapan saya dan kita bersama bahwa dengan akreditasi ini dapat membawa manfaat dalam upaya peningkatan mutu puskesmas, rencana kedepannya menerapkan visi, misi, tujuan, sasaran dan strategi untuk selanjutnya di jadikan sebagai motivasi peningkatan mutu puskesmas yang lebih kompetitif," jelasnya.
