Tanjung (ANTARA) - Para guru sekolah dasar (SD) dari Kabupaten Tabalong, Balangan (Kalimantan Selatan) dan Kabupaten Barito Timur ( Kalimantan Tengah) mengikuti lokakarya Nyalakan Literasi yang diinisiasi PT Saptaindra Sejati dan Yayasan Amanah Bangun Negeri (YABN).
Lokakarya bertemakan "Cerita Inspirasi Anak 2025" itu bertujuan agar para peserta bisa memahami literasi yang berguna untuk membentuk dan menguatkan karakter anak sejak dini.
"Program literasi menjadi unggulan PT SIS untuk meningkatkan literasi di kabupaten sekitar area operasional perusahaan," jelas Section Head HRGA PT SIS jobsite SERA, Ahmad Bramantyo di Tanjung, Senin.
Sebelumnya lokakarya literasi yang sama juga diikuti guru PAUD dari Kabupaten Balangan, Tabalong dan Barito Timur dengan melibatkan Yayasan Cahaya Astra Literatus dan penerbit majalah Cahaya Inspirasi Anak (CIA).
Ketua YABN, Zuraida Murdia Hamdie mengatakan lokakarya ini untuk membekali para guru PAUD maupun SD agar mampu membuat siswa didiknya gemar membaca dengan cara menyenangkan.
“Lewat kegiatan ini, kami mengambil langkah konkret agar anak-anak tumbuh sebagai generasi literat dan berkarakter,” jelas Zuraida di Tabalong, Rabu.
Ia pun tidak ingin generasi berikutnya tergerus arus teknologi dan media sosial yang serba instan namun sebagai generasi dengan kemampuan literasi yang baik akan lebih mudah memahami berbagai hal.
Bagi Zuraida literasi itu luas karena itu lokakarya dengan menggandeng Yayasan Cahaya Astra Literatus dan penerbit majalah Cahaya Inspirasi Anak (CIA) adalah untuk membekali para guru cara membuat anak-anak gemar membaca dengan cara yang menyenangkan.
Antusias peserta lokakarya juga luar biasa, baik para guru PAUD maupun sekolah dasar dengan harapan berdampak positif bagi peningkatan literasi di daerah.
