Banjarmasin, (Antaranews Kalsel) - Razia yang dilakukan Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Kalimantan Selatan di Tempat Hiburan Malam (THM) pada Jumat (19/5) malam, menjaring delapan orang pengunjung hingga wanita pemandu lagu (Escort Ledies) positif menggunakan Narkoba.
Dikatakannya, dalam razia kali ini, anggota BNNP Kalsel menyasar mulai karaoke keluarga Inul Vizta di Jalan Ahmad Yani Km 5,5 Banjarmasin hingga The Peak International Executive Karaoke & Club di Hotel Golden Tulip Galaxy Banjarmasin.
Kemudian beberapa karaoke keluarga di wilayah Jalan Brigjen H Hasan Basry (Kayu Tangi) dan terakhir di salah satu tempat hiburan malam yang berlokasi di Jalan Skip Lama Banjarmasin.
"Semua pengunjung dan karyawan, termasuk pemandu lagu kita lakukan tes urine untuk memastikan ada tidaknya penggunaan Narkoba," ucapnya.
Saat disinggung karaoke keluarga yang juga jadi sasaran razia, Edy mengaku kalau pihaknya mensinyalir di tempat karaoke keluarga yang izin operasionalnya terbebas dari minuman beralkohol tersebut tak jarang disalahgunakan pengunjung untuk menikmati alunan lagu sembari mengkonsumsi Narkoba atau minuman keras.
BNNP Kalsel dan juga Direktorat Reserse Narkoba Polda Kalsel beserta jajaran terus menggiatkan razia cipta kondisi menyasar sejumlah tempat hiburan yang disinyalir ada penggunaan dan peredaran Narkoba jelang datangnya bulan suci Ramadhan.
Kapolda Kalsel Brigjen Pol Rachmat Mulyana bahkan dengan tegas memerintahkan anggotanya untuk memasang garis polisi alias menutup THM jika terbukti ada peredaran Narkoba di dalamnya.
