Kotabaru (ANTARA) - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kotabaru, Kalimantan Selatan, mengimbau masyarakat di "Bumi Saijaan" agar waspada dalam beberapa hari terakhir, karena adanya kemungkinan terjadinya banjir rob.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Kotabaru Hendra Indrayana, mengatakan, kami meminta masyarakat untuk waspada, selama Desember ini dikhawatirkan akan adanya banjir rob.
"Biasanya, daerah-daerah ang paling terdampak banjir rob adalah daerah pesisir, di sepanjang daerah pesisir Kotabaru akan terdampak, karena tinggi permukaan air laut akan naik drastic dari biasanya," kata Hendra Indrayana.
Oleh kerenanya, masyarakat terutama yang tinggal di pesisir harus berhati-hati dan waspada saat terjadi banjir rob, seperti Sampanahan.
Saat terjadi banjir rob, rumah warga di Kecamatan Sampanahan terendam banjir rob tersebut, meski tidak menimbulkan korban jiwa dan kerugian harta benda.
Kewaspadaan juga harus dilakukan oleh masyarakat yang tinggal di dataran rendah, meski tidak di daerah pesisir.
Karena, di tengah musim banjir rob, curah hujan di Kotabaru juga relatif meningkat, sehingga tidak menutup kemungkinan air hujan yang masih menggenang di sungai akan menambah debit air karena air laut yang mengalir.
"Masyarakat yang tinggal di daerah rendah juga harus waspada, karena naiknya permukaan air laut bisa mengalir ke daerah-daerah rendah," tandasnya.