IKM Kembang Ilung Raih Juara II pada Penghargaan Sahabat IKM Banua 2024

Amuntai, Kalsel (ANTARA) - Industri Kecil Menengah (IKM) Kembang Ilung Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU) berhasil meraih juara II, saat menampilkan kerajinan eceng gondok dan purun, pada ajang "Penghargaan Sahabat IKM Banua 2024" Tingkat Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) dan Kalimantan Tengah (Kalteng).

Kepala Dinas Koperasi, Usaha Kecil Menengah, Perindustrian dan Perdagangan (Diskuperindag) HSU, Kamarudin, mengaku bersyukur atas ditorehkannya prestasi oleh IKM Kembang Ilung HSU pada ajang tingkat provinsi Kalsel dan Kalteng tersebut.

"Tentunya kami dari Diskuperindag HSU senantiasa memberikan dukungan dan apresiasi kepada IKM Kembang Ilung yang telah meraih prestasi peringkat kedua pada lomba penghargaan sahabat IKM Banua tahun 2024," ucapnya saat dihubungi kru Diskominfosandi HSU, Senin (29/7/2024).

Kegiatan tersebut diselenggarakan oleh Balai Standardisasi dan Pelayanan Jasa Industri Banjarbaru (Regional Kalsel - Kalteng), IKM Kembang Ilung bersaing dengan sebanyak 97 IKM yang tesebar di wilayah Kalsel - Kalteng.

Ia juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak terkait yang telah memberikan dukungan, bantuan dan arahan terhadap IKM Kembang Ilung HSU.

"Kami ucapkan terimakasih kepada Pj Bupati HSU, Pj Ketua Dekranasda, Sekretaris Daerah dan Ketua DWP HSU yang selama ini memberikan dukungan, bantuan dan arahan, kita bersyukur atas diraihnya prestasi ini setelah menyisihkan sebanyak 97 IKM yang tersebar di Kalsel dan Kalteng," tuturnya.

Lebih lanjut dirinya berpesan, melalui prestasi yang diraih kali ini agar dijadikan motivasi ataupun contoh untuk terus berinovasi dalam memajukan HSU.

"Kami harapkan dengan adanya keberhasilan IKM Kembang Ilung ini akan menjadi motivasi bagi para IKM lainnya di HSU agar terus berkarya dan berkontribusi, ini sangat luar biasa IKM kita bisa masuk 2 besar, kami juga berpesan untuk IKM di HSU agar selalu berinovasi bagi kemajuan HSU maupun Kalsel," harapnya.

Untuk diketahui, adapun IKM Kembang Ilung sendiri menampilkan kerajinan tas, kursi, tikar hingga kotak yang berasal dari tanaman eceng gondok dan purun.