Banjarmasin (ANTARA) - Universitas Lambung Mangkurat (ULM) dan Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Kalimantan Selatan (Kemenkumham Kalsel) menjalin kerja sama untuk mewujudkan layanan Hak Kekayaan Intelektual (HKI) terintegrasi.
"Kami diminta mengaktifkan website Sentra KI dan Pojok KI yang akan menjadikan ULM sebagai perguruan tinggi pertama di Indonesia dengan layanan HKI yang terintegrasi," kata Rektor ULM Prof Ahmad Alim Bachri di Banjarmasin, Kamis.
Rektor menyatakan ULM berkomitmen untuk menjadi pusat kekayaan intelektual yang unggul, terpercaya, dan mandiri.
Oleh karena itu, pihaknya membuka akses seluas-luasnya bagi tim Kemenkumham demi memperkuat kerja sama dalam pengelolaan hak kekayaan intelektual.
ULM pun menyediakan layanan KI untuk masyarakat di Coworking Space LPPM ULM di Banjarmasin.
Kemudian Tim Sentra KI ULM secara kontinu mendapatkan pelatihan dari Kemenkumham berkaitan pendaftaran HKI dan sebagainya.
Alim menyebut pada 18 April 2024 mendatang ada sosialisasi mengenai paten di ULM.
Data dosen yang memiliki paten dan sudah dikomersilkan akan diperkenalkan, dimana Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual akan menyediakan stan untuk tiga orang.
