Kandangan (ANTARA) - Dinas Ketahanan Pangan Pemerintah Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS) Provinsi Kalimantan Selatan menetapkan 91 lokasi untuk menggelar pasar pangan murah Toko Tani Indonesia pada 2024.
"Kita telah melaksanakan pasar pangan murah putaran kelima di Desa Habirau Tengah, Kecamatan Daha Selatan dari rencana 91 lokasi kegiatan pada 2024," kata Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten HSS Mawardi di Kandangan, Kalimantan Selatan, Rabu.
Dijelaskan Mawardi, pasar pangan murah TTI bertujuan menstabilkan pasokan dan harga pangan sebagai perpanjangan dari Pemkab HSS.
Baca juga: PT AGM bantu poktan wujudkan ketahanan pangan di HSS
Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten HSS melayani masyarakat memenuhi kebutuhan bahan pokok bagi rumah tangga dengan harga yang relatif lebih murah dari harga pasaran.
"Kita berharap dengan kegiatan ini dapat mewujudkan stabilisasi pasokan dan harga pangan, serta penanganan inflasi di daerah," tutur Mawardi.
Warga HSS yang menjadi sasaran pasar pangan murah pun cukup antusias berbelanja bahan pangan pokok dengan harga terjangkau karena membantu saat kondisi ekonomi sulit.
Baca juga: Beras SPHP "Thailand" diminati warga sasaran gelar pangan murah TTI HSS
Beberapa barang pangan yang disediakan dengan harga terjangkau, antara lain gula pasir mencapai Rp16 ribu per kilogram, minyak goreng (Rp14 ribu per kilogram), bawang merah (Rp40 ribu per kilogram).
Kemudian, bawang putih (Rp33 ribu per kilogram), telor ayam (Rp27 ribu per kilogram), asam (Rp5 ribu per biji), kecap (Rp9 ribu per bungkus), beras SPHP (Rp54 ribu per bungkus se berat lima kilogram), serta bahan pangan lainnya.
Mawardi menambahkan harga kebutuhan pangan pokok tersebut lebih murah dibandingkan harga pasar dengan rata-rata berbeda sekitar Rp.1.000-Rp3.000 per item.