“Prestasi mahasiswa di tingkat nasional ini menyumbang indikator kinerja utama (IKU) bagi fakultas dan universitas,” kata Dekan FISIP ULM Budi Suryadi di Banjarmasin, Minggu.
Baca juga: Universitas Lambung Mangkurat terima 3.390 mahasiswa baru jalur SNBT
Menurut Budi, prestasi mahasiswa ULM tersebut perlu diberikan apresiasi tinggi.
Kegiatan lomba yang diselenggarakan Mahasiswa Pecinta Alam (Mapala) Universitas Mahasaraswati Denpasar tersebut merupakan kompetisi tingkat nasional antar pecinta alam untuk sekolah menengah atas dan perguruan tinggi se-Indonesia.
Sementara itu, perwakilan Mapala Fispioneer FISIP ULM Kalsel Muhammad Syaipul Rizal yang merupakan pemenang lomba sekaligus penerima piala bergilir mengatakan ia bersama dua rekannya, yakni Ashfa Hayyi dan Fkah Roji menyusuri tiga posko sepanjang pantai yang disebar oleh panitia.
“Kita membawa pulang piala bergilir ke Kalimantan Selatan,” ucapnya.
Rizal memaparkan timnya membutuhkan waktu sekitar 4 jam 47 menit menempuh seluruh tantangan susur pantai yang berjarak 25 kilometer.
Ia mengklaim timnya menempuh jarak tersebut dengan perhitungan tepat waktu dari posko satu ke posko kedua, kemudian lanjut dari posko dua hingga akhirnya finis di posko ketiga.
Baca juga: Kesuksesan lulusan jadi kebanggaan Prof Sur
Dia menyebutkan perlombaan tersebut tidak sekedar kecepatan waktu sampai ke finis tetapi juga harus mampu memperhitungkan ketepatan waktu sesuai yang ditentukan oleh panitia.
Timnya berhasil meraih angka 1.450 poin, sedangkan pesaingnya yang merupakan satu universitas dari fakultas pertanian berada diposisi kedua dengan poin 1.380, sedangkan posisi ketiga diraih oleh SMA Negeri 1 Singaraja, Kabupaten Buleleng, Provinsi Bali dengan perolehan 1.190.
Rijal mengungkapkan lomba susur pantai yang diselenggarakan sekali dalam dua tahun tersebut merupakan kegiatan rutin pecinta alam se-Indonesia.
Baca juga: Pascasarjana ULM konsisten luluskan mahasiswa program magister dengan IPK sempurna
Sebelumnya, Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kerjasama Universitas Mahasaraswati Denpasar I Wayan Gede Wiryawan selaku tuan rumah penyelenggara menyerahkan secara langsung hadiah lomba beserta piala bergilir kepada pemenang lomba.
“Lomba susur pantai bertujuan untuk mempererat tali silaturahmi antar pecinta alam se-Indonesia,” kata Wayan.
Lomba Susur Pantai Bali XVI tersebut mengangkat tema “come for brotherhood and leave with experience”.
