Tanjung (ANTARA) - Kapolda Kalimantan Selatan Irjen Pol Andi Rian R Djajadi mengingatkan personel Brimob untuk senantiasa sigap membantu masyarakat dalam setiap kesempatan ataupun kejadian yang membutuhkan kehadiran anggota Polri di lapangan.
"Saya melihat personel Brimob sudah bagus ketika ada kejadian bencana misalnya, cepat turun membantu jadi ini harus dipertahankan," kata dia saat meninjau markas Brimob Kompi 2 Batalyon B Pelopor Tanjung di Jalan Sirkuit Marido, Kabupaten Tabalong, Jumat.
Ditegaskan dia, kehadiran polisi termasuk personel Brimob sangatlah diharapkan masyarakat dan pemerintah daerah.
Apalagi ketika terjadi bencana alam misalnya banjir yang kerap melanda wilayah Kalimantan Selatan maka kesigapan polisi tentu dibutuhkan dengan kekuatan fisik terlatih dan sarana peralatan SAR yang standar.
"Jadi ketika ada kejadian bencana yang tentunya tidak kita harapkan, saya harap anggota Brimob berada di garis depan membantu," tegasnya.
Di sisi lain, Kapolda mengapresiasi kinerja personel Brimob Polda Kalsel selama ini yang sudah banyak menorehkan prestasi dalam tugas terutama dalam penugasan operasi nasional.
Seperti yang terakhir ada sebanyak 102 personel Satuan Brimob Polda Kalsel yang bergabung dalam Satgas Ops Amole 1 Tahun 2022 berhasil mengakhiri tugas pengamanan area PT Freeport Indonesia di Papua tanpa insiden ataupun pelanggaran.
Kemudian dalam setiap momen pemilu dan pilkada hingga pilkades sekalipun, Brimob juga menerjunkan personelnya untuk mempertebal pengamanan wilayah agar tetap terjaga kondusif.