Kepala Dinas Sosial dan Tenaga Kerja Banjarbaru, Muhammad Hilman di Kota Banjarbaru, Rabu mengatakan, pemberian paket lebaran merupakan agenda rutin setiap Hari Raya Idul Fitri.
"Pemberian paket lebaran adalah kegiatan rutin pemkot menjelang Idul Fitri dan seluruh paket sudah disiapkan pihak ketiga yang menjadi pemenang lelang pengadaan paket," ujarnya.
Ia mengatakan, paket yang nilainya diatas Rp100 ribu berisi delapan jenis barang seperti gula pasir, minyak goreng, sirup manis, kue kaleng, teh, susu kental manis, mentega dan kopi.
Disebutkan, penerima paket yakni pengurus LPM, Ketua RT/RW, pengurus tempat ibadah, tukang ojek dan becak, petugas kebersihan hingga ibu-ibu pembersih ikan di pasar.
"Selain itu, tokoh agama dan tokoh masyarakat yang tersebar di seluruh Kota Banjarbaru juga akan menerima paket berisi bahan kebutuhan pokok sehari-hari itu," ungkapnya.
Menurut dia, penyerahan paket dijadwalkan selama lima hari pada tanggal 20-24 Juni 2016 dan bagikan dengan sistem kupon yang bisa diambil perwakilan penerima.
Ditekankan, pendistribusian paket kepada penerima dilakukan sebelum Idul Fitri sehingga penerimanya bisa menikmati bahan kebutuhan pokok yang dibagikan gratis.
"Penyerahan paket bisa secepatnya dilakukan karena proses pelelangan pengadaan barang sejak sebelum Ramadan sehingga pemenang lelang punya waktu menyiapkan," ujarnya.
Dikatakan, pembagian paket diharapkan membantu masyarakat memenuhi kebutuhannya apalagi selama Ramadan dan menjelang Idul Fitri yang harga cenderung naik.
"Harapan kami, paket lebaran yang diterima bisa dimanfaatkan sebaik-baiknya untuk keperluan sehari-hari sehingga beban belanja bisa lebih berkurang," katanya.