Banjarbaru (ANTARA) - Kepolisian Daerah Kalimantan Selatan (Polda Kalsel) mengerahkan sebanyak 2.238 personel gabungan untuk mengamankan mudik Lebaran atau Idul Fitri 1444 Hijriah selama Operasi Ketupat Intan 2023.
"Operasi dilaksanakan selama 14 hari terhitung mulai 18 April hingga 1 Mei 2023," kata Kapolda Kalimantan Selatan Irjen Pol Andi Rian R Djajadi di Banjarbaru, Senin.
Baca juga: ARUS MUDIK : Kapolda Kalsel imbau pemudik siapkan diri
Di sepanjang jalur mudik dan area keramaian masyarakat lainnya, Polda Kalsel juga mendirikan 38 posko terdiri dari Pos Pengamanan, Pos Pelayanan dan Pos Terpadu.
Selain jalur darat di sepanjang lintas Jalan Ahmad Yani penghubung antarkabupaten dan kota di Kalsel, petugas juga fokus mengamankan terminal, bandara dan pelabuhan.
Kapolda Kalsel.menekankan anggota dapat memberikan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat yang melakukan perjalanan mudik termasuk ketika perayaan Idul Fitri yang ditandai Salat Idul Fitri berjamaah.
Kemudian, Andi juga mengingatkan kehadiran petugas menjaga tempat hiburan masyarakat dan objek wisata untuk menjaga keamanan dan ketertiban.
Baca juga: Bukti 85 gram sabu, Polresta Banjarmasin gulung dua pengedar
"Objek wisata pantai biasanya paling banyak pengunjungnya, pastikan keamanan pengunjung terutama anak kecil agar tidak lepas dari pengawasan orang tua," tutur Andi.
Sedangkan bagi masyarakat yang berniat melakukan perjalanan mudik menggunakan kendaraan pribadi, Kapolda Kalsel mengimbau agar dapat menyiapkan diri.
"Pastikan kondisi badan sehat dan bugar, jika dalam perjalanan mengantuk segera berhenti istirahat di pos-pos Operasi Ketupat yang kami sediakan," ucap jenderal polisi bintang dua itu.
Baca juga: Sita 48,25 gram sabu, Polsek Banjarmasin Tengah bekuk jaringan narkoba