Banjarmasin (ANTARA) - Bank Kalsel menggelar Peringatan Isra Mi’raj Nabi Muhammad SAW, sekaligus Haul Abah Guru Sekumpul ke-18 dan Pengijazahan Surah Al-Fatihah, sebagai bentuk penerapan atas implementasi corporate culture berbasis Spiritual.
Kegiatan dilaksanakan secara hybrid, diikuti seluruh Insan Bank Kalsel, yang di pusatkan di basement Kantor Pusat Bank Kalsel, pada Senin (13/2) berdasarkan keterangan tertulis yang di terima Antara, Rabu.
Plt. Direktur Utama Bank Kalsel, Fachrudin, dalam sambutannya menyampaikan terima kasih atas parEsipasi seluruh Insan Bank Kalsel pada Peringatan Isra Mi’raj, Haul Abah Guru Sekumpul ke-18 dan Pengijazahan Surah Al-FaEhah yang dilaksanakan pada hari ini.
“Mudah-mudahan peringatan Isra' Mi'raj ini menjadikan kita semakin dekat dengan Allah SWT, dan juga dapat memberikan tambahan wawasan agama kepada kita semua,” ujar Fachrudin.
Lebih lanjut, Fachrudin yang baru saja didapuk sebagai Plt. Direktur Utama hingga penetapan Direktur Utama definitif ini, berharap agar senantiasa meneladani Rasulullah sebagai acuan dalam melaksanakan tugas yang diemban maupun di kehidupan kesehariannya.
“Sebagai umat Nabi Muhammad SAW selayaknya dapat mencontoh dan meneladani apapun yang ada pada diri Rasulullah, Implementasikanlah dalam pelaksanaan tugas-tugas maupun dikeseharian kita” tuturnya.
Pada peringatan Isra Mi’raj Nabi Muhammad SAW, sekaligus Haul Abah Guru Sekumpul ke-18, dihadiri oleh KH. Muhammad Wildan Salma, aatau Guru Wildan.
Pada tausyiahnya Guru Wildan , menceritakan perjalanan satu malam Nabi Muhammad SAW dari Masjidil Haram Mekkah menuju ke Masjidil Aqsa Yerussalem lalu naik ke Sidratul Muntaha atau Langit Ketujuh untuk mendapatkan perintah Sholat Lima Waktu oleh Allah SWT.
“Semua itu semata-mata untuk meningkatkan iman dan taqwa kita kepada Allah SWT. Dengan demikian kita dapat lebih mendekatkan diri kepada Allah SWT dan dapat menjalankan perintahnya dan menjauhi semua larangannya” terang beliau.