Banjarmasin (ANTARA) - Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Polda Kalimantan Selatan mengupayakan angka kecelakaan dapat menurun selama Operasi Keselamatan Intan 2023 yang berlangsung mulai 7 sampai 20 Februari 2023.
"Fokus kita kali ini menekan laka lantas karena tahun lalu ada kenaikan sedikit dari tahun 2021 seiring peningkatan aktivitas masyarakat dipicu terkendalinya pandemi," kata Direktur Lalu Lintas Polda Kalsel Kombes Pol Maesa Soegriwo di Banjarmasin, Rabu.
Adapun langkah yang dikedepankan preemtif dan preventif dengan memperbanyak sosialisasi dan edukasi kepada pengguna jalan agar masyarakat semakin sadar pentingnya disiplin berlalu lintas demi keselamatan.
"Apalagi saat ini kondisi jalan kadang licin saat hujan makanya harus berlebih berhati-hati dan wajib menurunkan kecepatan laju kendaraan," ujar Dirlantas.
Di sisi lain, Maesa menegaskan pula anggota di lapangan bakal melakukan penilangan jika ditemukan pelanggaran yang berpotensi membahayakan misalnya tidak menggunakan helm, melawan arus ataupun ugal-ugalan dan balap liar.
Kemudian optimalisasi penjaringan pelanggar lalu lintas melalui kamera electronic traffic law enforcement (E-TLE) untuk tilang elektronik yang sudah ada enam titik di Kota Banjarmasin.
"Kami mengimbau masyarakat senantiasa mematuhi aturan berlalu lintas, wujudkan nol kasus kecelakaan terutama fatalitas yang menyebabkan korban meninggal dunia dan luka berat," ujarnya.
Diketahui selama 14 hari Operasi Keselamatan, Ditlantas Polda Kalsel dan Polres jajaran mengerahkan sebanyak 616 personel terdiri dari satgas preemtif, satgas preventif dan satgas penegakan hukum.
