Banjarmasin (ANTARA) - Sejumlah mahasiswa yang lagi magang di Kelurahan Seberang mesjid , Kecamatan Banjarmasin Tengah, Kota Banjarmasin, Provinsi Kalimantan Selatan, melakukan penanaman bibit pohon penghijauan dalam upaya mencegah abrasi sungai di kawasan tersebut.
Seperti yang diungkapkan Camat Banjarmasin Tengah, Ibnu Sabil, penanaman tersebut berlangsung, Kamis, dilakukan oleh mahasiswa Universitas Lambung Mangkurat (ULM) sebagai bentuk pengabdian mereka.
Penanaman ini, menurut Ibnu Sabil, sangat positif karena selain menahan abrasi terhadap sungai, sekaligus untuk menciptakan suasana hijau, suasana teduh, dan indah di kawasan Kelurahan Seberang mesjid
Pohon yang ditanam sebanyak seribu pohon dengan rincian 50 pohon bungur, 50 pohon mersawa, 300 pohon johar, 200 pohon pulai, 300 pohon spathodea, 50 pohon tabebuya, dan 50 pohon trembesi.
Pohon tersebut merupakan bantuan dari Pemrop Kalsel melalui proposal yang diajukan oleh mahasiswa yang lagi magang tersebut, tutur Ibnu Sabil.
Tetapi dari 1000 pohon penghijauan tersebut tak semuanya ditanam di Seberang mesjid Sebagian dibagikan ke kelurahan kelurahan lain di lingkungan kecamatan Banjarmasin Tengah, seperti kelurahan Melayu dan lainnya.
Penanaman ini juga akan memberikan edukasi kepada masyarakat setempat betapa pentingnya pepohonan di lingkungan pemukiman dalam upaya penyediaan oksigen dan penyerap polutan.
Oleh karena itu, warga diharapkan ikut menjaga dan memelihara pohon penghijauan itu, agar bisa besar dan sesuai dengan keinginan bersama menciptakan pemukiman yang sejuk, indah, dan nyaman.
Baca juga: Sungai Pekapuran Banjarmasin eksotis jika dibenahi
Baca juga: Banjarmasin naik peringkat jadi Kota Layak Anak kategori Nindya
Mahasiswa ULM tanam seribu pohon cegah abrasi sungai di Banjarmasin
Kamis, 28 Juli 2022 12:40 WIB